Padang Pariaman, medianasional.id – Pagi itu hujan gerimis, awan hitam menyelimuti bukit puncak lubuk Alung dan sekitarnya, Senin (16/12).
Team Media Nasional Kabupaten Padang Pariaman Masril bersama anggota dan pimpinan komunitas Wadah Apresiasi (Wapres) bukit puncak lubuk alung Datuak Hari Subrata dan bersama tokoh masyarakat Lubuk alung Labai jolelo mempercepat langkah menuju rumah seorang keluarga miskin di Silibutan koto buruak kanagarian Lubuak Aluang kabupaten Padang pariaman.
Team ini akhirnya sampai juga di rumah Wani, ibu dari bayi bernama Siti Aisyah yang mengalami kelainan dan keterbelakangan dalam pertumbuhan fisiknya. Aisyah sekarang sudah berumur 20 bulan namun belum bisa apa apa dengan kepala yang tak bisa berdiri tegak serta pernafasan yang mengeluarkan bunyi dan susah bernafas.
“Inilah keadaan Aisyah pak setiap harinya, selalu rewel dan kejang kejang,” timpal Wani.
Wani mengatakan, Aisyah sudah pernah dibawa berobat ke rumah sakit namun tidak dilanjutkan rawat jalan karena tidak memiliki biaya untuk itu.
“Untuk makan saja saya udah bersyukur,” tukas ibu satu anak ini.
Wani dan anaknya sampai sekarang masih menumpang tinggal di rumah orang tua sementara rumah yang ditempati itu juga kondisinya memprihatinkan, nampak rapuh dimakan usia.
Menurut Masril rumah ini seharusnya mendapat perhatian khusus dari pamerintah, namun kata Wani, belum pernah menerima bantuan bentuk apapun dari pamerintah walaupun tercatat sebagai keluarga miskin.
Wani berharap kepada siapa saja agar kiranya bisa memberikan solusi supaya anaknya bisa berobat supaya bisa tumbuh seperti anak seusianya.
“Terima kasih kepada para pihak yang telah bermurah hati untuk datang meringankan beban kami,” katanya mengakhiri.
Pada saat yang sama team media Nasional dan Wadah apresiasi (wapres) juga memberikan bantuan berupa uang yang diserahkan langsung oleh Kepala Biro Medinas Padang Pariaman Masril.
Reporter : Ir. C. Rhosa
