KENDAL- medianasional.id- Para pekerja tukang las di Kabupaten Kendal diharapkan mempunyai sertifikat dan teruji keahliannya agar nilai jualnya naik.
Demikian yang disampaikan Kepala UPTD BLK Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja Kabupaten Kendal, Hendro Setiyo Utomo dihadapan puluhan pengusaha las di Kabupaten Kendal di acara peresmian Paguyuban Bengkel Las Kendal, Minggu (13/3/22).
Di kesempatan itu, Hendro Setiyo Utomo menyebutkan supaya bisa mewujudkan pekerja las yang profesional, kedepan pihaknya siap berkolaborasi dengan PBLK membuat satu pelatihan pelatihan.
“Setelah ikut pelatihan uji keahlian dan memperoleh sertifikat, tentu nilai jualnya akan lebih tinggi,” jelasnya.
Sementara itu, Hendro Mariyanto Ketua Paguyuban Bengkel Las Kendal (PBLK) menyampaikan bahwasanya peresmian sempat tertunda hampir dua tahun di karenakan ada pandemi covid 19.
“Semoga setelah terbentuknya paguyuban ini kita semakin kompak dan solid,” tandas Hendro Mariyanto.
Prosesi peresmian Paguyuban Bengkel Las Kendal (PBLK) ditandai dengan pemotongan nasi tumpeng oleh Ketua PBLK Hendro Mariyanto dilanjutkan dengan kegiatan ramah tamah dan berfoto bersama.
Peresmian sendiri dihadiri oleh Kepala UPTD BLK Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja Kabupaten Kendal, Hendro Setiyo Utomo serta puluhan pengusaha las di Kabupaten Kendal, Jawa Tengah. (AERO)