TNI Bantu Pos Penyekatan Di Pasar Kranggan

Temanggung159 Dilihat

Temanggung, medianasional.id – Kodim 0706/Temanggung menurunkan personel Babinsa Koramil 13/Kranggan untuk membantu pelaksanaan penyekatan di pos pembatasan mobilitas masyarakat selama pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) darurat di depan pasar Kranggan Temanggung, Jum’at (16/7/2021).

ADVERTISEMENT

Kapten cba Diliyuda selaku Danramil 13/Kranggan menyampaikan bahwa kegiatan penyekatan PPKM Darurat ini untuk mengurangi mobilitas warga keluar rumah sebagai upaya untuk mengurangi serta menahan angka penambahan paparan covid-19.

“Upaya ini untuk pengendalian covid-19, oleh karena itu diperlukan kesadaran yang tinggi dari kita semua untuk mentaati aturan yang sudah ditetapkan oleh pemerintah,” ungkapnya.

“Selain itu kesuksesan program PPKM Darurat ini sangat ditentukan oleh sinergi dan kolaborasi antara pemerintah dan semua elemen masyarakat dalam mensosialisasikan dan memberikan edukasi kepada warga bahwa tujuan pemberlakukan PPKM Darurat demi keselamatan kita bersama,” pungkas Danramil.

Kapolsek Kranggan AKP Sugihartono saat operasi penyekatan menyampaikan bahwa kegiatan ini dalam rangka menjalankan instruksi Bupati tentang pelaksanaan PPKM Darurat dalam rangka menekan angka perkembangan Covid-19 yang saat ini sedang mengalami kenaikan.

“Adapun yang menjadi sasaran pelaksanaan operasi penyekatan adalah pengendara baik roda 2 maupun pengendara mobil plat luar kota yang melintas di kab Temanggung. Setiap orang yang melintas harus dilengkapi surat hasil test swab maupun pcr dan vaksin, apabila tidak membawa surat tersebut maka harus putar balik,” ujar AKP Sugihartono.

Dari hasil operasi tersebut jumlah kendaraan yang diperiksa untuk sepeda motor 136 unit, kendaraan roda 4 sejumlah 104 unit. Adapun pengedaraan yang tidak dilengkapi surat swap atau pcr dan vaksin sehingga harus putar balik untuk sepeda motor 54 unit dan mobil 46 unit.

 

Reporter : Tyo

Editor : Drajat

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.