Kendal, medianasional.id koperasi jangan berpraktik menjadi rentenir, karena saya akan menindak tegas koperasi yang berpraktik seperti itu, hal itu di sampaikan Teten Masduki Menteri Koperasi dan UMKM dalam pembukaan Musyawarah Wilayah (Muswil) 1 Gerakan Masyarakat Perhutanan Sosial Indonesia Jawa Tengah di Dusun Tanjung, Desa Wonosari, Kecamatan Pegandon Kabupaten Kendal, Sabtu (25/1/2020).
Menurut Teten, saat ini dan kedepan tidak boleh ada lagi koperasi seperti itu. Koperasi harus bertujuan membantu dan membangkitkan ekonomi kerakyatan, termasuk di dalamya para pelaku bidang pertanian dan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).
“Untuk menunjang itu, Kementrian Koperasi dan UMKM akan terus mengalakan dan memberdayakan koperasi yang ada di desa, termasuk kelompok masyarakat hutan sosial harus mempunyai koperasi agar nanti punya daya saing untuk masuk ke ” global value chain”, ujarnya.
Ditambahkan olehnya, bahwa saat ini Presiden Joko Widodo telah memerintahkanya agar UMKM bisa lebih berperan dalam perekonomian nasional.
“Langkah-langkah strategis kita siabkan untuk mendorong UMKM agar lebih berperan dalam peningkatan ekspor sekaligus mampu bersaing di pasar dalam negeri”, terangnya.
Sementara itu, Jatu selaku Duta Petani Milenial menyampaikan, pihaknya siap membantu memasarkan produk- produk yang dihasilkan dari para petani dan para pelaku UMKM ke pasar ekspor luar negeri.
Saat ditanya terkait para petani dan pelaku UMKM Kendal, dengan bijak Jatu mengatakan, “potensi dan kwalitas harus terus dibagun dan ditingkatkan, serta terorganisir secara kelembagaan, seperti pak mentri yang tadi sampaikan”, ujarnya.
