Tempat Prostitusi Terselubung Resahkan Warga Ketahun

Bengkulu248 Dilihat

 

Bengkulu Utara, redaksimedinas.com – Sedikitnya 6 orang diketahui terinveksi HIV di sekitar warung remang – remang kecamatan Ketahun, Kabupaten Bengkulu Utara yang berjarak sekitar 300 meter dari jalan poros Padang – Bengkulu.

 

Di belakang pondok kecil Jalan tambang sebagai sarang prostitusi terselubung. Hasil investigasi Medinas menemukan tempat remang-remang yang berdiri sederhana dengan rumah beratap seng dan lantai plesteran.

 

Menurut salah seorang pekerja seks komersial sebut saja Bungo (20), ketika diwawancari mengatakan kepada Medinas, dirinya sudah 3 bulan bekerja sebagai PSK di wilayah Ketahun daerah tambang PT Injatama, pemesannya dari kalangan pemuda, dan masyarakat umum sekitar kecamatan Ketahun, dengan tarif Rp 300.000,00 sekali kencan, di luar harga sewa kamar.

 

Menurut keterangan seorang Camat yang tidak mau disebut namanya mengatakan, bahwa mendapat informasi sekitar 5 orang warga telah terinveksi HIV, bahkan sudah ada yang meninggal.

 

“Saya tidak ada kewenangan menutup lokalisasi itu, itu tugas Satpol PP”, kata camat.

“Selain itu masyarakat juga jadi korban, pemudanya sudah sering mangkal nuak minum di situ dari hasil kerja dodos sawit”, tegas camat.

Ironisnya kecamatan Ketahun adalah daerah rumah tinggal pertama bupati terperpilih. Tetapi prostitusi beredar di sana. Dan di daerah itu  tidak ada pembinaan kesehatan terhadap HIV. Warga meminta agar ditutup prostitusi terselubung itu. (Pws)

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.