Siswa SD di Mukomuko Serentak Divaksin

Mukomuko152 Dilihat

Mukomuko, Medianasional.id- Pemkab Mukomuko, telah melaksanakan kegiatan vaksinasi Covid-19 untuk anak sekolah dasar (SD) secara serentak. Kegiatan ini dimulai Senin (17/1), dan dikordinir langsung masing-masing kepala organisasi perangkat daerah (OPD). Hal ini dibenarkan Plt Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Mukomuko, Evi Mardiani, S.Pd.

ADVERTISEMENT

Sebelum kegiatan vaksinasi serentak untuk anak sekolah dilaksanakan, Disdikbud Mukomuko telah membuat surat edaran yang ditujukan kepada seluruh sekolah dasar. Isi dari surat tersebut, soal percepatan cakupan sasaran vaksinasi Covid-19 untuk anak usia 6 -11 tahun. Disdikbud meminta kepada pihak sekolah untuk mendukung percepatan vaksinasi anak sekolah hingga tingkat capaian 100 persen. Jika target vaksinasi tidak tercapai 100 persen, kegiatan pembelajaran tatap muka terancam diberhentikan sementara sampai batas waktu yang tidak ditentukan.

“Itu ancamanya kalau capaian vaksinasi tidak sampai 100 persen. Vaksinasi ini penting sekali untuk mencegah terjadinya penularan Covid-19 varian Omicron. Kecuali, anak – anak yang memiliki riwayat penyakit tertentu maka mereka tidak bisa diberikan vaksin. Untuk mengetahui capaian vaksinasi terhadap anak sekolah usia 6 – 11 tahun, kami juga meminta kepada pihak sekolah untuk menyampaikan laporan ke dinas,” kata Evi.

Untuk percepatan vaksinasi terhadap anak sekolah usia 6 – 11 tahun, Pemkab Mukomuko menggandeng Polres Mukomuko, TNI dan pihak – pihak terkait lainnya. Sedangkan tim vaksinator yang melaksanakan vaksinasi ke sekolah – sekolah, dari Polres Mukomuko, RSUD, Dinas Kesehatan termasuk dari masing – masing Puskesmas yang ada di wilayah ini.

Pihaknya menargetkan, kegiatan vaksinasi khusus dosis I terhadap anak usia 6 -11 tahun dengan jumlah sasaran sebanyak 20.500 orang, dapat tercapai 100 persen di bulan Januari ini. Evi juga sangat mengharapkan, peran aktif para orang tua siswa untuk mendukung program vaksinasi dengan mengizinkan anak – anak mereka diberi vaksin.

“Dukungan para orang tua sangat kami butuhkan. Untuk itu, saya minta para orang tua siswa untuk mengizinkan anak – anak mereka divaksin. Saya juga pastikan, vaksin yang diberikan kepada anak aman dan halal,” tegasnyas. (Wanti)

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.