Sekda Bersama Kapolres dan Dandim Pemalang Pantau Posko Covid – 19

Pemalang145 Dilihat

PEMALANG, medianasional.id – Masih dalam suasana pandemi Covid-19, arus mudik disebut-sebut dapat menjadi faktor dalam penyebaran Virus Corona. Hal ini juga berkaitan dengan adanya beberapa daerah yang sudah ditetapkan sebagai zona berbahaya. maka dari itu, pemantauan terhadap arus mudik tentunya perlu dilakukan dalam rangka upaya mencegah penyebaran Covid-19 di tiap-tiap daerah.

Mewakili Bupati Pemalang, Sekretaris daerah(sekda) Dr.Ir. M. Arifin, M.Si. bersama Kapolres Pemalang AKBP Edy Suranta Sitepu dan Dandim 0711/Pemalang Letkol Inf Irvan Christian Tarigan melakukan pemantauan dibeberapa Posko Terpadu Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid -19 Kabupaten Pemalang/Pos Pantau Arus Mudik Penanganan Covid-19 Candi 2020 Polres Pemalang pada Jum’at malam (24/4/2020).

Posko tersebut berdiri di 9 titik yang meliputi perbatasan wilayah serta lokasi yang menjadi pintu masuk pendatang ke Kabupaten Pemalang, diantaranya yaitu di Kecamatan Belik, Pulosari, Warungpring, Bodeh dan Ulujami,Lawangrejo,Gili Miring ( Jl. Urip Sumoharjo) serta di Gerbang Exit Tol Gandulan dan Terminal Induk Pemalang.

Kapolres Pemalang AKBP Edy Suranta Sitepu menjelaskan secara singkat tujuan didirikannya Posko Terpadu Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid -19 Kabupaten Pemalang/Pos Pantau Arus Mudik Penanganan Covid-19 Candi 2020 Polres Pemalang saat ditemui di posko Gugus tugas penanggulangan Covid-19 Kabupaten Pemalang.

“Tujuannya supaya para petugas  ketika ada pemudik masuk ke dalam ada pengecekan dan bisa menggunakan APD dan mencegah penularan Covid-19”, jelas Kapolres.

Kapolres menambahkan bahwa kegiatan serupa akan diadakan secara rutin. Dalam  pantauan tersebut Sekda, Kapolres, dan Dandim juga menyerahkan Alat Pelindung Diri (APD) serta logistik untuk dimanfaatkan para petugas posko saat bertugas dalam rangka mencegah penyebaran Covid-19 di Kabupaten Pemalang.(Eriko)

ADVERTISEMENT

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.