Sejarah Berdirinya Yayasan Pondok Pesantren Roudlotut Tholibin Pimpinan KH.M. Khusnan, SPd 

Jawa Tengah1036 Dilihat

Batang, medianasional.id – Siang itu kami bersilaturahmi dan melakukan konfirmasi dengan putra pengasuh pondok pesantren gus Fazil Fadli S.Sos berbincang – bincang mengenai latar belakang pondok pesantren yang di pimpin orang tuanya, menurut gus Fazil Fadli, S.Sos mengatakan  Pondok Pesantren dikenal tidak hanya dikenal sebagai lembaga pendidikan tetapi juga sebagai lembaga keagamaan dan sosial. Dalam penjalanan sejarah pendidikan di Indonesia, peran pesantren tidak diragukan lagi karena sebelum berbagai macam sekolah bercokol pesantren jauh lebih dulu telah memberikan kontribusi yang besar bagi perkumpulan pendidikan dan pembentukan kualitas sumber daya manusia Indonesia. Rabu, 18 /4/18.

Lebih lanjut Fazil Fadli, S.Sos menuturkan Pada masa awalnya  pesantren sangat kental dengan tradisi pengajian kitab – kitab klasik, dengan elemen – elemen pesantren lainnya seperti pondok dan masid. Namun dewasa ini, seiring dengan laju moderenitas itu pesantren  dikenal dengan dua model pesantren, ungkapnya

Diantara dua model pesantren tersebut diantaranya yaitu, pertama Pesantren yang masih mempertahankan pengajaran kitab klasik (kitab kuning dan tidak memasukkan pelajaran-pelajaran umum di dalamnya.
Kedua Pesantren yang memasukkan pelajaran umum dalam madrasah dan sekolah yang dikembangkan.

Dalam pesantren ini ada dua jenis yaitu masih mempertahankan kitab – kitab klasik,dan Tidak mengajarkan kitab – kitab klasik. Selain sebagai lembaga pendidikan pesantren juga bagai lembaga keagamaan dan sosial.

Peran pesantrenpun makin luas menjadi agen perubahan dan pembangunan masyarakat. Karena itu, kini banyak pesantren telah menjadi pusat pemberdayaan masyarakat, ditunjukkan dengan berbagai kegiatan yang menunjang untuk menciptakan sumber daya manusia (SDM) yang memiliki kompetensi yang tinggi. Fenomena globalisasi melahirkan karakter individualisme dan pola hidup meterialistik yang kian mengental.

Disinilah peran pondok pesantren untuk tetap konsisten dengan menyuguhkan suatu sistem yang mampu menjembatani kebutuhan fisik jasmani dan kebutuhan spiritual (rohani manusia), tandasnya

Menurut Putra Sang Kyai Gus Fazil Fadli, S.Sos bahwa sejarah Yayasan Pon Pes Putra Putri Rouduotut Tholibin itu berdiri sejak 20 Juli tahun 2000 di atas tanah seluas 10.800 M2  yang di asuh Oleh orang tuanya  KH. M. Khusnan, S. Pd. dan saya selaku pengelola sembari tersenyum saat dikonfirmasi.  Sejak awal berdiriya pondok pesantren roudlotut tholibin yang beralamat di Dukuh Maron Desa Pesalakan Rt/Rw : 03/03 Kecamatan Bandar Kabupaten Batang Provinsi Jawa Tengah.

Dengan bekal ilmu yang didapat dipesantren dan ijin dari para kyai Pengasuh terdahulu  serta para sesepuhnya akhirnya KH.M Khusnan, S.Pd akhirnya menggagas sebuah pondok berawal dari tahun 90an hingga secara resmi di akui oleh Kementerian Agama Republik Indonesia pada tanggal 20 juli tahun 2000.

Pondok pesantren yang dipimpin oleh KH. M Khusnan, S.Pd dan putranya yakni Fazil Fadli, S.Sos menggunakan model pesantren yang memasukkan pelajaran umum di madrasah atau sekolah tetapi juga masih tetap mempertahankan kajian kitab – kitab klasik.  Disamping menyelenggarakan kegiatan pendidikan pada santri khususnya sebagai lembaga sosial keagamaan akan tetapi untuk terus mengembangakan dakwah terhadap masyarakat umum. Hingga saat ini lulusan dari Ponpes putra putri Roudotut Tholibin dari tahun 2014 hingga kini sudah tercatat dan meluluskan santri kisaran 162 orang setingkat MTs. Pungkas Fazil Fadli. (Son).

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.