PT. Jaya Kontruksi Temui Keluarga Korban Drainase Pasar Lama Sebagai Etikad Baik

Mandailing Natal330 Dilihat

Mandailing Natal, medianasional.id – Kepala Lapangan Operasional dan HRD PT. Jaya Kontruksi (Jakon) yang sedang beroperasi di Kabupaten Mandailing Natal (Madina), Rabu (27/9) malam datang silaturahmi dan menemui keluarga korban yang terjatuh di saluran drainase Pasar Lama Kota Panyabungan.

Kedatangan tiga pegawai PT. Jakon ini terdiri dari Feri dan Haryadi sebagai Kepala Lapangan Operasional dan Nunung sebagai HRD tiba di rumah Aini Saftri (12) yang beralamat di Lintas Barat Panyabungan sekira pukul 19.30 WIB. Kehadiran awal pihak PT. Jakon ini nampak hanya sebatas silaturahmi tanpa menyerahkan bantuan atau pun santunan.

ADVERTISEMENT

Dari pihak keluarga korban ada Jeffry Koto, dan layaknya seperti tamu yang datang bertamu, pihak PT. Jakon pun disuguhkan Jeffry dengan segelas teh manis panas sambil bincang-bincang seputar musibah yang menimpa adik perempuan Jeffry.

“Untuk bantuan masih dalam pembicaraan dengan keluarga belum ada kesepakatan, namun yang penting saat ini kesehatan korban. Tanda etikad baik perusahaan bagi keluarga ada,” kata Feri didampingi Hariyadi usai bertemu keluarga korban.

Dikatakannya dengan kejadian ini menjadi pembelajaran bagi perusahaan. Feri juga menuturkan bahwa di awal pekerjaan pihaknya telah memasang tanda police line.Awal pekerjaan kita sudah rapikan itu dengan tanda police line disitu, tapi dipekerjaan sebelumnya itu yang kita pasang di buka-buka. Ngak tau kita siapa yang buka,” ujarnya.

Feri juga menjelaskan maksud dan tujuan pekerjaan drainase tersebut sebagai kenyamanan masyarakat dalam penanggulangan banjir yang sering terjadi di wilayah Pasar Lama kota Panyabungan. Sekarang pun kita sudah menutup sementara lubang-lubang yang disitu walau belum semuanya selesai hari ini,” ungkap Feri.

Sementara dari pihak keluarga korban, Jeffry Koto menyampaikan hasil pertemuan dengan pihak PT. Jakon, bahwa perusahaan kontruksi tersebut mau bertanggungjawab untuk menanggung semua biaya pengobatan dan perawatan Aini Safitri (12) hingga sembuh.

“Mereka mau menanggung semua pengobatan dan perawatan adik saya hingga sembuh. Tadi juga mereka mengatakan mau memperbaiki cara kinerjanya agar tidak lagi ada yang korban,” pungkas Jeffry.

Sebagai informasi, Perbaikan saluran drainase yang dikerjakan PT. Jakon di seputaran Pasar Lama Kota Panyabungan menciptakan beberapa titik lubang yang menganga disepanjang jalur trotoar.

Saat peristiwa terjadi hari Selasa (26/9) malam, sesuai pengakuan warga sekitar bahwa lubang tersebut tidak ada tanda peringatan agar tidak boleh dilewati. Akibat hal itu, seorang bocah Aini Safitri (12) terjatuh dan mengakibat luka serta sempat dilarikan langsung ke ruang Instalasi Gawat Darurat RSUD Panyabungan.

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.