Pj Bupati Batang Minta Masyarakat Jaga Kondusivitas dan Keamanan PSN

Batang306 Dilihat

Batang,medianasional.id
Adanya Proyek Strategis Nasional (PSN) salah satunya adalah PLTU 2 X 1000 MV Batang sudah beroperasi bulan Desember 2022. Keberadaan PLTU yang menjadi objek vital utama untuk kelistrikan khususnya di Jawa hingga Bali.

“Bahwa ditunjuknya Kabupaten Batang menjadi titik adanya PLTU Batang, membuat kita harus menjaga kondusivitas dan keamanan lingkungan,” kata Penjabat (Pj) Bupati Batang Lani Dwi Rejeki usai Konferensi Pers di Aula Bupati Batang, Kabupaten Batang, Senin (19/6/2023).
Maka, jika ada segelintir masyarakat yang mempunyai pendapat berbeda.

Ke depan bisa saja nanti negara Indonesia akan melakukan tindakan sesuai hukum yang berlaku, karena ini menjadi kepentingan orang banyak.

“Bayangkan saja jika PLTU Batang tidak dapat beroperasi secara maksimal, pasokan listrik yang diberikan ke masyarakat akan tersendat mengakibatkan listriknya nyala atau mati bergantian,” terangnya.

Ia juga mengimbau, kepada masyarakat agar saling bersinergi dengan kondusivitas dan keamanan di Kabupaten Batang dengan mendukung PSN ini.

“Supaya ke depan tidak banyak orang yang dirugikan, karena cuma segelintir orang saja dengan pendapat yang berbeda,” tandasnya.
Kapolres Batang AKBP Saufi Salamun menyampaikan, PSN yakni PLTU Batang harus kita jaga bersama demi kepentingan orang banyak.

“Kalau ada perbedaan pendapat pasti ada, tapi negara tetap memutuskan dengan suara terbanyak di masyarakat,” tegasnya. Karena kita sudah diajarkan jika ada beda pendapat harus bermusyawarah memutuskan suara terbanyak.

“Tetapi masih ada yang kurang puas langsung saja bisa menempuh jalur hukum supaya kondusivitas dan keamanan di lingkungan masyarakat bisa terjaga,” tuturnya.

Sementara itu, Ketua DPRD Batang Maulana Yusup menegaskan, bahwa menjaga keamanan proyek PLTU adalah tanggung jawab bersama seluruh elemen masyarakat.

Mereka menyadari manfaat besar yang akan diperoleh oleh masyarakat dari proyek ini, baik dalam hal pasokan listrik maupun dampak ekonomi.

“Oleh karena itu, menjaga kondusifitas dan menyampaikan aspirasi dengan cara yang sah dan damai merupakan langkah yang sangat penting,” tegasnya.

Dalam kesempatan yang sama, Dandim Batang Letkol Inf Ahmad Alam Budiman mengingatkan, bahwa peresmian PLTU di Kabupaten Batang adalah momen penting dalam pengembangan infrastruktur dan pemenuhan kebutuhan listrik di wilayah Jawa dan Bali.

“Dalam menghadapi momen ini, seluruh masyarakat diharapkan saling mendukung dan menjaga suasana kondusif, guna menjamin kesuksesan proyek PLTU dan kesejahteraan bersama,” ujar dia.

Peresmian PLTU di Kabupaten Batang bukan hanya tentang pembangkit listrik, tetapi juga merupakan bukti kemajuan dan sinergi antara pemerintah daerah, swasta, dan masyarakat.

“Dengan menjaga ketertiban, mengedepankan dialog, dan menghormati aturan hukum, Kabupaten Batang dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam mengelola proyek-proyek nasional yang memiliki dampak besar bagi kemajuan negara,” pungkasnya. (Kominfo Batang)# Jaka Prihantaya

ADVERTISEMENT

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.