Lampung Selatan, medianasional.id – Kelahiran seorang putra adalah hal yang dinanti setiap keluarga. Setelah penantian selama 9 bulan pasangan suami istri Mahat dan Ani warga dusun I, Desa Rajabasa, kecamatan Rajabasa kab. Lamsel, pada hari Jumat 21 September 2018 tertebus dengan lahirnya seorang bayi laki-laki. Namun di tengah kebahagiaan bagai tersambar petir di siang bolong. Dokter yang membantu persalinan Ani menyatakan bahwa bayinya lahir dalam keadaan kurang sempurna. Bayi yang kini telah diberinama Herdi Toni lahir dalam keadaan tidak memiliki anus. Dan harus dirujuk ke RS Abdul muloek Bandar Lampung untuk mendapat perawatan oleh dokter ahli.
Bayi Hardi yang terlahir selamat, namun kondisinya tidak memiliki anus, sehingga dokter menyarankan untuk diambil tindakan operasi, karena dalam keadaan seperti ini bayi harus mendapatkan penanganan secepatnya. Sementara ini bayi masih dirawat di rumah sakit Bob Bazar kalianda.
Pihak keluarga sudah mengurus BPJS namun proses penanganan operasi harus antri menunggu jadwal, artinya butuh proses yang panjang. Namun akhirnya ada alternatif yang ditawarkan untuk dilakukan operasi jalur umum, tentu saja ini membutuhkan biaya yang cukup besar, sementara keadaan ekonomi keluarga Mahat tergolong tidak mampu dalam hal biaya.
Salah seorang anggota grup Persatuan Lampung.id bernama Fedli yang sehari-harinya kerja sebagai sales keliling memberitahu kepada seluruh anggota grup tersebut agar bisa menyumbangkan sedikit rejeki untuk membantu biaya berobat bayi malang tersebut.
“Untuk itu saya mengharapkan kepada sahabat semua untuk bisa membantu saudara kita, kita akan melakukan penggalangan dana, atau yang memang kenal dengan beliau bisa langsung menemuinya. untuk informasi bisa ditanyakan dengan Permata Marga dan Herman Gaoh. Kiranya kita dapat mendermakan sedikit rezeki untuk meringankan beban saudara kita. Berapapun nominalnya akan sangat berarti bagi mereka. Bagi yang berkenan membantu bisa menghubungi nomor whatsapp 08536674478 dan nomor rekening BCA 0200944976”, terangnya.
Reporter : Amin Padri
Editor : Dian