Pengurus Sibualamo Periode 2019-2024 Resmi Dikukuhkan Gubernur Malut

Maluku Utara70 Dilihat
Foto bersama usai pengukuhan

Ternate, medianasional.id – Gubernur Maluku Utara (Malut) KH. Abdul Gani Kasuba, yang juga selaku Dewan Penasehat Sibualamo Maluku Utara dengan resmi mengukuhkan Badan Pengurus baru Sibualamo Malut periode 2019 -2024 berdasarkan surat keputusan nomor : 01 KPTS/SMU/X/2019 tanggal 25 Oktober 2019 tentang pengangkatan pengurus yang diketuai oleh Saifudin Djuba dengan jumlah pengurus sebanyak 27 orang tepatnya di di Gedung Duafa Center Ternate, Jumat (15/11/2019).

Dalam pelaksanaan pengukuhan bertajuk dengan tema Eksistensi Sibualamo dalam Perspektif Bhineka Tunggal Ika yang bertujuan untuk menyatukan pikiran dan eksistensi generasi Sibualamo di Jazirah Moloku Kie raha, dan sebagai medium berkumpul, berkomunikasi, para sesepuh dan seluruh generasi canga se Maluku Utara.

ADVERTISEMENT

Selain itu, kegiatan juga dihadiri oleh Bupati Halsel, Bahrain kasuba, Perwakilan Polda Malut, Perwakilan Danrem 152 Babullah Ternate, Rektor Ummu Saiful Deni, Anggota Dewan Kota Ternate Merlisa Marsaoly, Tokoh masyarakat, Tokoh Agama sejumlah mahasiswa dan pelajar di Kota Ternate serta Wadansat Brimob Polda Provinsi Maluku Utara AKBP JAFAR SADIK ZAINAL M.Si, Bupati Kabupaten Halmahera Selatan BAHRAIN KASUBA yang juga sebagai Pembina Sibualamo, Muspida serta Muspika. Struktur Badan Pengurus yang akan dikukuhkan diantaranya, Ketua Umum SAIFUDIN DJUBA, Sekretaris Umum HASAN TARATE S,Kom, Bendahara Umum SAID BANYO.

Sementara dalam sambutannya, Gubernur mengatakan bahwa di Maluku Utara memiliki puluhan suku sehingga Sibualamo sebagai rumah perkumpulan untuk siapa saja yang tidak membedakan membeda-bedakan satu dengan yang lain.

Ia juga menyampaikan disaat kepemimpinannya ini, tidak ada bicara satu suku melainkan semua suku yang ada di Maluku Utara untuk bersama sama membangub daerah ini kedepan agar lebih baik.

“Negeri ini bukan milik siapa-siapa tapi milik kita semua. Untuk itu saya tidak mau adanya perpecahan. Mari kita bekerja sama untuk Maluku Utara Sejahtera,” tegasnya.

Dikatakan, Sibualamo sebagai rumah perkumpulan dan juga wadah mengingatkan perjuangan para leluhur terdahulu dari empat kesultanan yang telah berkorban dan susah payah untuk membangun kesatuan dan kebersamaan di Malut.

Atas pengukuhan ini, Gubernur juga mengajak agar bersama sama untuk menjaga dan meperjuangkan Maluku Utara yang sebelumnya di perjuangkan oleh empat kesultanan selama ini.

Ketua Umum Pengurus baru Sibualamo, Saifudin Djuba menuturkan bahwa peradaban kehidupan orang Tobelo-Galela di mana Bangsaha sebagai rumah peradaban orang Galela dan Halu sebagai Peradaban orang Tobelo. Kedua rumah ini kemudian di terima sebagai Dodolom Matahu atau biasa disebut rumah pertemuan dengan dialeg bahasa Galela menyebutnya Sibualamo, sedangkan Tobelo menyebut Hibualamo yang keduanya bermakna rumah bersama.

Saifudin juga menyentil tentang Sejarah Ekspansi Canga ikut memberikan hasil positif terhadap keutuhan NKRI.

“Kuncinya kita adalah Tahu Moi, pada saat ini generasi dengan semangat Canga harus tetap mewujudkan, melestarikan dan memelihara nilai-nilai peradaban yang tumbuh yang bersumber dari para leluhur,” ungkapnya.

Selain itu, ia juga berpesan agar senantiasa bersama-sama menjaga eksistensi yang mengandung hakekat menjunjung tinggi nilai kebersamaan, persatuan, persaudaraan, toleransi dan gotong royong.

Safrin

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.