Pemkab Kendal Optimis Desa Bumiayu Raih Juara Desa Cinta Statistik

Jawa Tengah, Kendal228 Dilihat

KENDAL- medianasional.id- Pemerintah Kabupaten Kendal optimis Desa Bumiayu, Weleri akan masuk sepuluh besar dan meraih juara di program Desa Cinta Statistik atau bisa disebut juga Desa Cantik.

Berbagai persiapanpun telah dilakukan untuk mewujudkan program ini, termasuk berkonsultasi dengan dinas terkait di Pemerintahan Kabupaten Kendal.

Saat menerima tim penilai BPS RI di Desa Bumiayu, Weleri pada Jumat (24/11/23), Bupati Kendal melalui Sekda Kendal Sugiono menyampaikan, bahwasanya ini merupakan suatu kehormatan dan kebanggaan Desa Bumiayu masuk kandidat 20 besar penilaian Desa Cinta Statistik.

“Terimakasih pada tim BPS. Alhamdulillah desa ini masuk kandidat 20 besar. Insyaallah juara. minimal juara tiga,” ujarnya.

Giono juga menyampaikan, keberhasilan itu berkat kerjasama semua pihak, ia berharap ini berkelanjutan dan muncul desa desa cantik selanjutnya di Kendal, yakni desa yang berbasis satu data.

Dia juga membeberkan, desa saat ini tidak menjadi obyek pembangunan, melainkan ujung tombak pembangunan dan pelaksanaan pembangunan. Oleh karenanya diperlukan penguatan tata kelola pemerintahan desa demi pemetaan dan pemerataan pembangunan.

Dikatakannya, desa harus berkembang dan mempunyai daya saing. Dan juga harus memiliki data yang lengkap serta akurat. Sebagai landasan informasi untuk mengambil kebijakan pembangunan.

“Badan Pusat Statistik (BPS) Kendal juga harus terlibat aktif dan berkolaborasi dengan sektoral desa. Mudahan-mudahan desa ini masuk nominasi, dan bisa memotivasi desa desa lainnya,” tandasnya.

Tim penilai BPS RI, Awaludin Apriyanto (tengah)

Atas upaya dan kerja keras Desa Bumiayu dan Pemkab Kendal diapresiasi BPS RI. Tim penilai BPS RI, Awaludin Apriyanto menuturkan program Desa Cinta Statistik bertujuan melakukan pembinaan pada seluruh desa-desa yang ada di Indonesia untuk meningkatkan literasi statistik agar aparat desa mengetahui prinsip-prinsip dari Satu Data Indonesia.

“Ada 230 desa yang terpilih dari 34 provinsi, ada beberapa tahapan penilaian, yakni penilaian mandiri oleh desa itu sendiri, terus dinilai BPS kabupaten/kota, selanjutnya BPS provinsi. Dari situ kita kumpulkan di BPS pusat dan kita memilih 20 besar desa terbaik, salahsatunya Desa Bumiayu ini. Kemudian kita pilih lagi menjadi 10 besar,” terang Awaludin.

Sementara itu, Kepala Desa Bumiayu, Istaroh mengaku, adanya program Desa Cantik sangat bermanfaat bagi desanya, sebab menjadi sangat memahami bahwa data itu penting dan dibutuhkan dalam perencanaan pembangunan supaya tetap sasaran.

“Banyak hal yang bermanfaat kami rasakan dari kegiatan Desa cantik 2023 ini, antara lain para agen statistik sudah bisa mengelola dan memanfaatkan data-data yang ada di desa dengan baik dan tampilan data di website kami menjadi lebih komunikatif,” akunya.

Istaroh membeberkan, hal tersebut tidak dapat diraih tanpa adanya dukungan dari berbagai pihak, khususnya Pemerintah Kendal maupun BPS Kendal, yang berkomitmen membantu dan mendampingi Desa Bumiayu.

“Harapannya bisa masuk 10 besar dan menerima penghargaan,” tandas Kades Bumiayu, Istaroh.

Hadir dalam kegiatan tersebut, Kepala Dinas Dispermasdes Kendal, Kepala Diskominfo Kendal, BPS Pusat dan BPS Kendal, Perwakilan Dinas Perdagangan Koperasi dan UKM Kendal serta Forkompincam Weleri. (*)

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.