Lampung Selatan, Medianasional.id – Rekapitulasi dukungan program atau kegiatan prioritas pembangunan Kabupaten Lampung Selatan melalui sumber pendanaan Anggaran Belanja Daerah (APBD) Provinsi Lampung tahun 2021 mencapai Rp.318.539.300.000.
Hal itu terungkap dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Provinsi Lampung dalam kerangka perencanaan kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Provinsi Lampung tahun 2021 yang dilakukan secara virtual, Kamis (23/4/2020).
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Lampung Selatan, Wahidin Amin menjelaskan, menyetujui program yang telah disetujui terkait dengan aplikasi E-Musrenbang Provinsi Lampung yang terbagi menjadi tiga bidang.
Rinciannya, bidang infrastruktur sebesar Rp.237.945.000.000, bidang sosial pemerintahan sebesar Rp.38.396.800.000, dan bidang ekonomi sebesar Rp.42.197.500.000.
“Usulan yang diajukan adalah untuk mendukung pengembangan kawasan industri Way Pisang dan Sebalang. Lalu pariwisata terintegrasi di Bakauheni serta pengembangan sektor pertanian, terutama bawang merah di Kecamatan Ketapang,” ujar Wahidn Amin di ruang konferensi video, rumah dinas bupati lokal.
Lebih lanjut Wahidin merinci, dibidang infrastruktur prioritasnya terdiri atas rehabilitasi jalan rusak sedang hingga rusak berat Jalan Ruas Kalianda-Kunjir-Gayam di Desa Palembapang, Kecamatan Kalianda sepanjang 31 Km.
Lalu Ruas Jalan Gayam-Ketapang di Desa Gayam, Kecamatan Penengahan sepanjang 7 Km. Jalan Ruas Simpang Sidomulyo-Blimbing Sari di Desa Sidomulyo, Kecamatan Sidomulyo sepanjang 25 Km.
“Kemudian Simpang Korpri-Sukadamai di Desa Way Hui, Kecamatan Jati Agung sepanjang 10 Kilometer. Dan Simpang Korpri-Purwotani di Desa Purwotani, Kecamatan Jati Agung sepanjang 14 Kilometer,” papar Wahidin.
Selain itu, ada juga Normalisasi Sungai Way Pisang, Desa Palas Aji, Kecamatan Palas sepanjang 5 Km. Normaliasi Sungai Kertosari Desa Kertosari, Kecamatan Tanjung Sari sepanjang 5 Km. Dan Normalisasi Sungai Desa Candimas, Kecamatan Natar sepanjang 5 Km.
“Selain bidang infrastruktur, program prioritas juga mencakup bidang ekonomi dan sosial, pemerintahan, serta perizinan, dengan total nilai yang disetujui sebesar Rp.80.594.300.000,” tuturnya.
Sementara itu, Pelaksana tugas (Plt) Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto dalam kesempatan itu mengatakan, prioritas pembangunan di daerah yang dipimpinnya untuk tahun depan membahas peningkatan kualitas SDM melalui pendidikan, kesehatan, kesejahteraan sosial, budaya, serta pemberdayaan perempuan.
Lalu lintas, pemantapan infrastruktur untuk mendukung pariwisata, sentra produksi dan industri, serta pengembangan agrowisata. Peningkatan produktivitas melalui pemrosesan produk unggulan, pengembangan teknologi, inovasi, penguatan keselamatan dan permodalan serta peningkatan lapangan kerja.
Kemudian, meningkatkan investasi daerah dan pelayanan publik melalui penyederhanaan birokrasi dan pengaturan. Pengelolaan sumber daya alam dan lingkungan hidup yang dikelola dengan baik. Dan Meningkatkan tata kelola dan kapasitas pemerintah daerah dan desa, serta ketentraman dan ketertiban umum.
“Tema pembangunan tahun 2021 yaitu, Peningkatan Sumber Daya Manusia, Infrastruktur, Pengembangan Ekonomi dan Kepariwisataan Daerah yang Berkelanjutan,” kata Nanang.
Reporter : (Amin Padri/Az)
Editor : Drajat
