Koramil 10/Selomerto Laksanakan Karya Bakti Pengecoran di Ponpes Enterpreneur Ar Ridwan

Wonosobo161 Dilihat

Wonosobo, medianasional.id – Danramil 10/Selomerto Kapten Inf Khabib Al Amin beserta 10 anggota Koramil dan masyarakat serta santri melaksanakan karya bakti pengecoran di Ponpes Ar Ridwan Asuhan K.H Abdulloh Maksum Al-Hafidz alamat Desa Gunung Tawang Selomerto. (31/01/24)

Karya bakti tersebut dilaksanakan dalam rangka membantu pembangunan Ponpes Ar Ridwan yang sedang dalam tahap pengecoran. Pengecoran dilakukan untuk membuat lantai 2 bangunan pondok pesantren.

Danramil 10/Selomerto Kapten Inf Khabib Al Amin mengatakan, kegiatan karya bakti ini merupakan wujud kepedulian TNI terhadap masyarakat, khususnya pondok pesantren.

“Pondok Pesantren mempunyai peran yang sangat penting dalam hal pendidikan di Indonesia. Khususnya dalam ilmu agama. Itu sangatlah penting dalam membangun bangsa ini. Karena saat ini bangsa Indonesia sedang mengalami krisis karakter. Dengan adanya santri yang ngaji di pondok diharapkan kelak bisa menjadi generasi penerus yang memiliki karakter sesuai dengan ajaran agama Islam,” kata Danramil.

Dengan melihat manfaat yang begitu besar bagi pembangunan bangsa, maka Koramil 10/Selomerto merasa berkewajiban membantu mengembangkan kemajuan pondok pesantren Ar Ridwan ini. Untuk itu saat ada kegiatan pengecoran gedung maka kami ikut serta membantu agar pekerjaan bisa cepat selesai.

“Kami ingin membantu pembangunan Ponpes Ar Ridwan agar bisa segera selesai dan dapat digunakan oleh para santri,” kata Kapten Inf Khabib Al Amin.

Kegiatan karya bakti ini disambut baik oleh pengasuh Ponpes Ar Ridwan K.H Abdulloh Maksum Al-Hafidz menyampaikan terima kasih atas bantuan TNI yang telah membantu pembangunan Ponpes Ar Ridwan.

“Kami sangat berterima kasih atas bantuan TNI yang telah membantu pembangunan Ponpes Ar Ridwan. Bantuan ini sangat berarti bagi kami. Banyak manfaat yang bisa dirasakan oleh pondok mulai dari pekerjaan pengecoran menjadi cepat selesai, menjadi dorongan moril tersendiri bagi kami dan santri,” kata Gus Maksum.

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.