Kendal-medianasional.id- Kerupuk udang yang berbahan dasar udang dan tepung memang jamak kita jumpai dibeberapa tempat di Nusantara. Namun kerupuk udang khas Kaliwungu Kendal, Jawa Tengah, terasa lebih gurih rasanya dan kriuknya beda dari yang biasanya.
Kang Tasib, salahsatu pengusaha kerupuk udang “Rizqi”, warga Kampung Kauman Desa Krajankulon Kaliwungu Kendal mengatakan, kerupuk udang buatanya, berbahan dasar dari udang dan tepung terigu dicampur bumbu tanpa bahan pengawet, untuk proses membuatnya juga masih secara tradisional.
“Proses penggorengan melalui beberapa tahap, supaya kerupuk udang bisa lebih mengembang sempurna,” katanya di Kaliwungu Kendal, Kamis, 12/11/2020.
Kang Tasib (panggilan akrab) menjelaskan, usaha kerupuk udangnya merupakan usaha turun temurun dan sudah dimulai sejak tahun 1962, ia sendiri merupakan generasi yang ketiga dari keluarga Ibu Kastamah.
“Saya mengoreng dua kali seminggu, sekali goreng bisa sampai 100 kg,” jelasnya.
Untuk bahan baku menurutnya tidak banyak kendala, karena semua bisa diperoleh dipasar lokal sekitar Kaliwungu Kendal.
“Produk kita pasarkan di Kabupaten Kendal, Demak, Temanggung, Magelang, kita juga pasarkan melalui media sosial dan juga melalui no +62 813-2903-7343,” terang pengusaha muda ini.
Kerupuk udang Risqi, khas Kaliwungu sendiri, tersedia dalam dua varian, yakni mentah dan matang siap saji, untuk harga mulai dari Rp. 7000-35000 ribu.
Kang Tasib berharap, kedepan pemerintah daerah lebih memperhatikan, khususnya pada para pelaku UMKM, apalagi dimasa pandemi covid seperti sekarang ini.
“Untuk pemda, paling tidak kasih ruang publik dan jaringan pemasaran, supaya kita bisa lebih meningkat di penjualan,” pungkas dia.(Ero)
