Pesawaran Medianasional.id – Kepala dinas perhubungan angkat bicara terkait bawahanya yang saat ini menjadi DPO menyikapi adanya pemberitaan di media terkait mobil dinas yang diiventariskan untuk Seketaris Dinas Perhubungan Pesawaran (Ponirin) yang Saat ini Masih Daftar Pencarian Orang (DPO), Kendaraan Tersebut Telah disalah gunakan untuk di bawa karokean bersama pemandu lagu.
Abdal Faisal pun sangat terkejut dengan ada nya dari fihak media Pesawaran yang saat di Konfirmasi tentang ada nya bahwa mobil dengan Plat BE-1031-RZ Berada di tempat Karaoke, bahkan Kepala Dinas Pun membenar kan Bahwa Mobil tersebut adalah mobil yang digunakan oleh Ponirin selaku Sekretarisnya sebagai mobil inventaris.
Diapun menambah kan Semenjak Seketaris Perhubungan (Ponirin) masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) oleh penegak hukum, dirinya selaku Kepala Dinas Perhubungan pun sudah mengajukan surat penarikan mobil dinas tersebut Pada tanggal 16 Juli 2018.
“Saya pun sudah menanda tangani surat pengajuan untuk Penarikan atau mengembalikan mobil Dinas yang di gunakan Sekretaris Perhubungan tersebut, dari itu lah sebelum adanya pemberitaan tersebut kami pihak Dinas sudah mengajukan untuk penarikan mobil,” jelas nya.
Dan Lebih Lanjut nya Abdal Sebagai Kepala Dinas Perhubungan mengatakan saat di mintai keterangan oleh rekan Media Untuk saat ini pihaknya masih melakukan pendekatan persuasif sesuai dengan peraturan dan prosuder yang berlaku dan jika tidak bisa melakukan pendekatan atau peringatan pada saudara Ponirin barulah pihaknya akan melakukan tindakan secara paksa, “Dan saat ini juga biaya operasional yang digunakan untuk mobil Akan dihentikan semuanya,” Jelas nya.
Apalagi dengan adanya pemberitaan yang sudah dibaca, Jika memang seperti itu, pihaknyapun akan mempercepat penarikan walau tidak harus memberikan peringatan dari pada Mobil milik Pemda tersebut disalah gunakan.
“Seperti yang telah diberitakan dengan ada nya Mobil Dinas Pemkab Pesawaran BE-1031-RZ Telah digunakan untuk hiburan malam. Mobil warna silver terios itu terparkir di halaman salah satu karaoke di Jalan Yossudarso sejak pukul 21.00 Senin (9/7), dan baru meninggalkan lokasi Selasa (10/7) sekitra pukul 2.00,” ujarnya. (Samuel)
