Jelang Pemilu, Disdukcapil Batang Jemput Bola Perekaman Data Ribuan Pemilih Pemula

Batang272 Dilihat


Batang, medianasional.id
Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Batang menggelar perekaman data dalam pembuatan Kartu Tanda Penduduk (KTP) Elektronik secara jemput bola ke sejumlah pelajar SMA/SMK, yang berpotensi sebagai pemilih pemula, yang akan menggunakan hak pilihnya dalam Pilpres maupun Pilkada tahun 2024 mendatang.

Dalam kesempatan itu, Operator Sistem Informasi Administrasi Kependudukan (SIAK) Disdukcapil Batang Irkham mengatakan, perekaman data para calon pemilih pemula digelar selama dua hari agar hasilnya bisa maksimal.

ADVERTISEMENT

Seperti di SMK Sekar Bumi Nusantara Kecamatan Gringsing, peserta didik yang dilakukan perekaman data memiliki rentang usia antara 16 – 17 tahun, agar di tahun 2024 bisa menggunakan hak pilihnya.

Untuk hari pertama perekaman dilakukan terhadap 48 siswa. Dua di antaranya adalah siswa pendatang dari luar Kabupaten Batang.

Lebih lanjut, Irkham menjelaskan, bahwa untuk target pendataan untuk pemilih pemula yang masih berstatus pelajar ini kisaran 30 ribu pemilih pemula bisa terekam datanya. Saat ini pendataan sudah dilakukan pada 10 ribu siswa di berbagai sekolah.

Saat melakukan perekaman data, kami terkadang terkendala jaringan internet. Anggota tubuh yang dilakukan perekaman diantaranya : sidik jari, iris mata, tandatangan dan kelengkapan data lainnya.

“Untuk mempermudah kami mendapat bantuan akses internet dari Pemerintah Pusat. Namun apabila jaringan internet di sebuah sekolah sudah baik, cukup menggunakan jaringan yang ada,” tuturnya.

Perekaman data membutuhkan waktu 2 menit untuk tiap pelayanan. Namun apabila jaringan internet mengalami kendala, terkadang membutuhkan waktu antara 5-10 menit.

Sementara itu, Wakil Kepala Kehumasan SMK Sekar Bumi Nusantara Gringsing, Riyanto menuturkan, kegiatan pembuatan KTP Elektronik secara jemput bola yang dilakukan Disdukcapil sangat positif karena memudahkan 160 peserta didik yang berusia antara 16 – 17 tahun mendapatkan pelayanan KTP Elektronik.

“Ini bentuk kesiapan anak didik kami, untuk mengikuti pemungutan suara saat Pemilihan Legislatif dan Pemilihan Presiden maupun Pemilihan Kepala Daerah tahun 2024 mendatang,” ungkapnya.

Sebagian dari peserta didik yang telah berusia 17 tahun telah melakukan perekaman data untuk pembuatan KTP Elektronik.

Ada 30 anak yang sudah membuat di Kantor Kecamatan Gringsing. Ini dilakukan sebagai persiapan apabila sudah lulus dan diterima di sebuah perusahaan bisa langsung bekerja karena sudah punya KTP Elektronik,” ujar dia.

Salah satu siswi, kelas XI, Nurul Amelia mengikuti beberapa proses dalam perekaman data pembuatan KTP Elektronik. Pembuatan KTP Elektronik ini bermanfaat agar di tahun 2024 bisa menggunakan hak suaranya. *

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.