Gayo Lues, medianasional.id – Seekor harimau dilepaskan ke habitatnya membuat banyak warga Gayo Lues merasa cemas. Selasa, 3 Nopember 2020.
Dengan beredarnya isu tentang pelepasan se-ekor harimau oleh Pemerintah Kabupaten Gayo lues di media sosial seperti facebook dan grup WhatsApp, hingga timbul kecemasan bagi masyarakat Gayo Lues. Terlebih bagi warga Putri Betung dan Sabun Gelang, karena diperkirakan wilayah Pelepasan harimau itu adalah wilayah tempat mereka mencari kebutuhan hidup.
Salah satu akun Facebook bernama Jack Gayo membuat unggahan yang berisikan pesan atau peringatan kepada Masyarakat Putri Betung dan Dabun Gelang, yang diunggah pada hari Senin, 2 – 11 – 2020 pukul 16.28 wib, yang berbunyi, “Kepada warga Putri Betung dan Dabun Gelang untuk sementara agar tidak mencari Ikan Jurung ke daerah KAPI, JAMUR GELE,JAMUR OROS dan Sekitarnya, krn Harimau akan dilepas besok tgl 3-11-2020 oleh TIM BKSDA ke wilayah tersebut, menurut informasi Harimau itu dibawa dari Tapanuli Selatan,kita tidak tau bagaimana proses penangkapannya di TAPSEL sampai di pindahkan ke Gayo Lues ini, kita tidak bisa memastikan Harimau ini tidak Agresif, harap berhati2 demi keselamatan kita sendiri. Saya sering dengar klu manusia menangkap Harimau atau membununya bisa dipenjara, tapi saya belum pernah mendengar klu Harimau membunuh manusia harimaunya dipenjara atau yg memindahkannya didenda atau dihukum, krn itu berhati hatilahšššš”
Feri, salah satu petani warga dari Desa Marpunga, Kecamatan Putri Betung, dikonfirmasi medianasional.id, Selasa (03/11) mengatakan, “Kami memang ada mendengar kabar tentang pelepasan harimau tersebut, yang dilakukan oleh pemerintah Gayo Lues, namun saya secara pribadi tidak terlalu was-was karena hal itu, kerena saya yakin, pemerintah Gayo Lues melepaskan harimau itu berniat bukan untuk mencelakai masyarakat, dan saya yakin lokasi harimau itu dilepas sangat jauh dari lahan yang digarap masyarakat, wilayah kami ini masih banyak hutan belantara yg masih kosong, dan saya selalu berprasangka Positif terhadap tindakan pemerintah kami, tapi saling mengingatkan antar sesama dan berhati-hati serta waspada saat berpergian ke hutan itu, ya harus, selain harimau yang dilepas itu masih banyak binatang buas lainya dihutan kami ini,” tegasnya.
Penulis : Mr.At
