FMIPA Unpatti Ajak Siswa Maluku Berprestasi Lewat Olimpiade Sains

Ambon, Maluku2377 Dilihat

Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Pattimura Ambon, sukses menyelenggarakan Olimpiade Sains menjelang Dies Natalis ke-26 di Auditorium Universitas Pattimura pada Selasa (05/03/24). Acara ini dihadiri oleh total 3.320 peserta dari siswa tingkat SD, SMP, dan SMA se-Maluku, dengan rincian peserta yang meliputi 1.459 dari SD, 1.117 dari SMP, dan 744 dari SMA. Peserta terbagi dalam berbagai bidang studi seperti Matematika, IPA, Biologi, Fisika, Kimia, Statistika, Komputer, Astronomi, dan Kebumian.

Dr. Dominggus Malle, S.Pt., M.Sc., Wakil Rektor Bidang Akademik, menggarisbawahi pentingnya Olimpiade Sains sebagai wahana pembelajaran dan persaingan yang mengakomodasi siswa dari berbagai tingkatan pendidikan.

” Prestasi dalam Olimpiade Sains menjadi kriteria penting dalam seleksi nasional masuk perguruan tinggi. Keberhasilan dalam bidang sains menjadi fondasi utama bagi perkembangan pendidikan siswa di masa depan,” ujarnya.

Malle menekankan bahwa, ilmu dasar merupakan pilar utama dalam pembangunan negara, namun masih memerlukan perhatian lebih terhadap pengembangan ilmu-ilmu dasar sebagai fondasi awal dalam membangun masa depan bangsa.

” Peserta Olimpiade Sains diharapkan, dapat menjadi kekuatan utama dalam mengembangkan ilmu-ilmu dasar untuk kemajuan provinsi dan negara. Mereka telah menunjukkan keterampilan dan semangat belajar yang luar biasa melalui persiapan yang matang,” ungkapnya.

Dengan penuh harap, Malle mengucapkan selamat kepada semua peserta dan berharap, semangat kompetisi ini terus membara, menjadi tempat lahirnya bibit-bibit unggul dalam sains bagi kemajuan masa depan. Dengan bangga, beliau secara resmi membuka kegiatan Olimpiade Sains ini.

Plt. Dekan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Pattimura (Unpatti), Dr. H.J Wattimanela, M.Si., menjelaskan target dan harapan dari Olimpiade Sains yang diselenggarakan tahun 2024 ini.

Wattimanela menekankan bahwa, Olimpiade Sains yang dilaksanakan secara rutin setiap tahun bertujuan yang pertama, untuk meningkatkan motivasi, kemampuan, dan semangat belajar para siswa di semua tingkat pendidikan mulai dari SD hingga SMA. Kedua, untuk meningkatkan integritas dan kerja keras siswa.

” Olimpiade Sains diharapkan, dapat menjadi bagian dari persiapan anak-anak Maluku untuk mengikuti Olimpiade Sains tingkat nasional. Ini juga menjadi sarana evaluasi bagi dinas pendidikan dan kebudayaan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran di sekolah-sekolah,” imbuhnya.

Wattimanela juga menyoroti , perhatian dari Pimpinan DPR Provinsi Maluku terhadap Olimpiade Sains ini, sebagai wujud tanggung jawab bersama dalam meningkatkan kualitas pendidikan di provinsi Maluku, khususnya dalam bidang ilmu dasar, yang dianggap penting bagi pengembangan daerah.

Menurutnya, Olimpiade Sains juga menjadi ajang persiapan bagi siswa untuk menghadapi kompetisi nasional, yang menunjukkan peningkatan jumlah peserta dari tahun ke tahun. Hal ini menandakan bahwa, kegiatan ini telah dimanfaatkan secara optimal oleh guru dan siswa, sebagai persiapan menghadapi kompetisi nasional yang lebih besar.

” FMIPA Unpatti juga menjaga kualitas Olimpiade Sains dengan menjaga kerahasiaan soal ujian. Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa, para juara yang dihasilkan dari event ini, memiliki kualitas yang baik dan menjadi tolak ukur bagi semua pihak,” ujarnya.

Panitia yang dipimpin oleh Dr. Ivonne Telussa S.Si., M.Si., juga menjelaskan bahwa, jumlah peserta dalam event tahunan mereka mengalami peningkatan yang signifikan dibandingkan tahun sebelumnya. Peningkatan ini menunjukkan minat yang besar dari siswa-siswa se-Maluku dalam ilmu sains.

Dalam pernyataannya, Telussa menyebutkan bahwa, event ini telah menjadi kegiatan tahunan yang berhasil menarik minat peserta secara konsisten setiap tahunnya. Hal ini menunjukkan bahwa, upaya panitia dalam mempromosikan event tersebut telah membuahkan hasil yang positif.

Selain itu, Telussa juga menegaskan bahwa, panitia melakukan evaluasi setiap tahun terhadap kegiatan mereka. Dalam proses evaluasi tersebut, mereka berusaha untuk melengkapi kekurangan yang ada dan melakukan peningkatan yang diperlukan.

” Upaya ini bertujuan untuk terus meningkatkan kualitas event serta memberikan pengalaman yang lebih baik bagi peserta,” tutupnya.

ADVERTISEMENT

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.