Kutacane, medianasional.id – Munculnya pemberitaan di salah satu media online yang menuding adanya sejumlah masalah dalam pekerjaan proyek bronjong Biakmoli, Kabupaten Aceh Tenggara, tak pelak pihak rekanan pelaksana akhirnya angkat bicara dan membantah keras dugaan menyalah tersebut.
Pasalnya, tidak satu pun persoalan yang dituding menyalah tersebut sesuai dengan faktanya, ditengarai pihak PT Poluda Mutiara Aceh sudah berusaha bekerja maksimal mengikuti apa yang digariskan oleh Kontrak Kerja dan RAB (Rencana Anggaran Biaya) yang sudah disepakati dengan Pemerintah, demikian disampaikan Bakrie, sebagai perwakilan PT Poluda Mutiara Aceh, kepada Media Nasional, Kamis (05/08/2021).
Lebih detail Bakrie menjelaskan “seperti persoalan penggunaan alat berat (Eskavator) yang dituding digunakan untuk mengisi batu ke dalam anyaman bronjong tidak lah benar, karena faktanya eskavator kita gunakan untuk melansir batu ke areal pekerjaan bronjong agar memudahkan para pekerja, kemudian soal papan plank proyek juga kita pasang sejqk awal dimulainya pekerjaan proyek bronjong ini”, ujarnya.
Hal senada juga diutarakan Jek, salah seorang Kepala Tukang proyek bronjong ini menambahkan bahwa seperti persoalan tidak terikatnya anyaman bronjong pada tingkat pertama dan kedua sungguh tidak benar yang juga dituding dalam pemberitaan tersebut.
“Pada kesempatan ini saya tegaskan sungguh hal itu tidaklah mungkin terjadi, sebab tidak satupun ikatan anyaman bronjong itu lepas dari pengawasan saya selaku pihak yang dipercaya mengawasinya. Jadi saya kira apa yang dimuat dalam pemberitaan tersebut sambung Jek, terkesan mengada-ada yang tidak sesuai dengan faktanya, jadi besar harapan saya publik Aceh Tenggara jangan mudah percaya dengan isi pemberitaan tersebut”, tandasnya.
Begitu juga tanggapan salah seorang pekerja bronjong, Salahuddin, yang berhasil ditemui awak Media Nasional mengatakan, “menurut saya bahwa PT Poluda Mutiara Aceh telah bekerja sesuai dengan aturan yang ada, sebagai masyarakat Biakmoli, apalagi saya juga terlibat dalam pekerjaan proyek bronjong ini bisa memastikan bahwa apa yang dituding menyalah dalam pemberitaan itu tidak mungkin bisa terjadi,” katanya.
“Menurut saya, bahkan ada satu keberhasilan PT Poluda Mutiara Aceh dalam mengerjakan proyek bronjong ini yakni mereka dengan sigapnya berbaur dengan masayarakat sekitar jauh sebelum proyek ini dimulai, hal ini nyata bisa kita buktikan dari terlibatnya masyarakat sekitar dalam proyek bronjong ini, bahkan setahu saya tidak satu pun ada orang luar yang diberdayakan pihak PT Poluda Mutiara Aceh”, jelasnya. (rh.01)
