Bengkulu,redaksimedinas.com – Operasi Tangkap Tangan (OTT) kembali terjadi di Kabupaten Seluma. Tim Sapu bersih Pungutan liar (Saber Pungli) Polres Seluma, melakukan OTT di ruang Aula Dinas Kesehatan (Dinkes) Seluma, Rabu (4/10) kemarin, sekira pukul 14.00 WIB.
Mereka yang diamankan adalah tiga orang merupakan PNS dan honorer Dinkes Seluma, antara lain FR (36) bendahara, warga Kelurahan Ratu Agung Bengkulu, BO (26) honorer, warga Kelurahan Bunga Mas Kecamatan Seluma, dan RI (30) PNS, warga Kelurahan Pasar baru Bengkulu. Sedangkan barang bukti yang diamankan, antara lain uang tunai Rp 87.077.000, Kwitansi pembayaran sebanyak 14 berkas, dan surat perintah membayar (SPM) dana BOK.
Polres Seluma dibantu tim Subdit Tipikor Polda Bengkulu, melakukan pengeledahan di Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten seluma hingga pukul 01.00 WIB dini hari tadi. Tim saber membawa 3 mobil dengan jumlah 10 orang anggota yang ikut dalam pengeledahan tersebut. Satu oknum PNS berinisial Ri (30), warga Kel Pasar baru Bengkulu juga diikut sertakan dalam penggeledahan untuk menunjukan dokumen.
Kali ini ruang kepala dinas, ruang perencanaan dan ruang sekretaris menjadi sasaran pengeledahan tim saber pungli Polda Bengkulu. Penggeledahan kembali dilakukan diduga guna mencari bukti lainnya akan adanya pungli tersebut. Dari pantauan Medinas, tim saber pungli berhasil mendapatkan sejumlah dokumen di dalam ruanggan. Sehingga seluruh bundel berkas sebagai barang bukti ikut di bawa ke Polres Seluma dengan menggunakan mobil Innova berwarna hitam.
Yang bersangkutan hanya bungkam sewaktu dikonfirmasi. Dari informasi yang terpercaya jika pengeledahan tersebut berhasil mendapatkan catatan pemotongan dana Bantuan Operasional Kesehatan (BOK) tersebut. Termasuk aliran pemotongan tersebut yang sudah sempat di buang oleh oknum. (IS)
