Mukomuko, Medianasional.id – Peringatan penting bagi seluruh masyarakat Kabupaten Mukomuko agar selalu bijak dan berhati-hati dalam bermedia sosial jika tidak ingin terjerat Undang-undang (UU) Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE). Pasalnya, saat ini Polres Mukomuko, Polda Bengkulu sedang gencar melaksanakan patroli cyber.
Patroli cyber yang dilaksanakan tim dari Satreskrim Polres Mukomuko bertujuan untuk mengamankan ruang dari penyebaran berita hoaks, fitnah, serta ujaran kebencian yang dapat mengganggu keamanan dan ketertiban masyarakat.
“Benar, saat ini kami sedang melakukan patroli cyber. Untuk itu kami imbau kepada masyarakat agar berhati-hatilah dalam bermedia sosial. Gunakan kata – kata yang bijak dan santun dalam memposting atau berkomentar menggunakan medsos,” tegas Kapolres Mukomuko AKBP Nuswanto, SH, S.Ik, MH melalui Kasat Reskrim, IPTU Fajri Ameli Putra, S.IK.
Kasat Reskrim tidak menginginkan warga Kabupaten Mukomuko terjerat hukum karena tidak bijak dalam bermedia sosial. Untuk itu, ia pun kembali mengimbau agar masyarakat tidak membuat postingan/komentar yang mengandung provokasi.
Karena tindakanya itu dapat menimbulkan keributan dan ketidaknyamanan di tengah masyarakat. Contohnya seperti postingan yang sifatnya mengandung penghinaan Suku, Ras, Agama dan Antar golongan (SARA).
“Maka dari itu bermedsoslah yang bijak, santun dalam berbahasa dan tidak menyakiti perasaan orang lain,” imbaunya.
Kasat juga memastikan, jika ada yang menggunakan medsos dengan tidak benar, mengandung SARA, Hoax ataupun yang mengandung unsur ujaran kebencian, pihaknya akan menindak tegas sesuai dengan Undang-undang yang berlaku.
“Kita pastika akan panggil dan proses. Mudah-mudahan saja daerah kita ini tetap aman dan tentram serta dijauhkan dari berita bohong, fitnah maupun mengandung SARA yanh disebarkan melalui media sosial,” pungkasnya.
