Bungo, redaksimedinas.com – Banjir kembali merendam Dusun Tanjung Belit kecamatan Jujuhan kabupaten Bungo provinsi Jambi. Banjir ini diakibatkan meluapnya sungai Batang Asam yang tepat mengalir di Dusun Tanjung Belit sekitar pukul 22.00 Wib malam ini, Sabtu 10/03) sehingga merendam sebagian rumah warga.
Berdasarkan pantauan di lapangan, tinggi air hampir mencapai 50 mm, bahkan banjir nyaris menenggelamkan exavator milik PT Kuansing Inti Makmur (KIM) yang siang tadi didatangkan untuk menimbun longsoran jembatan pasca diterjang banjir bandang beberapa hari lalu.
Terlihat warga masyarakat Dusun Tanjung Belit sekitar juga menyelamatkan lapak-lapak jualan yang berada di pasar Tanjung Belit.
Hal ini dikarenakan banjir sudah memasuki kawasan pasar, yang mengakibatkan rumah terendam banjir termasuk juga ruko milik warga Tanjung Belit.
Selain mengevakuasi barang-barang yang ada ke tempat yang lebih aman, warga juga mengevakuasi exavator PT KIM ke tempat yang lebih tinggi.
” Banjir bandang terjadi pukul 22.00 Wib malam ini, warga terkejut sebagian lapak pedagang bisa di selamatkan, namun sebagian ada yang tidak, ” terang Arifin salah satu warga sekitar.
Saat ini air sudah berangsur surut, kendati demikian warga juga masih was-was, karena ditakutkan ada banjir susulan,” tutup Arifin.
Pantauan di lapangan, seluruh badan jembatan Batang Asam terendam oleh banjir, sementara akibat banjir, warga mengalami kerugian meski belum bisa ditaksir berapa jumlahnya.
Rio Dusun Tanjung belit diminta tanggapannya terkait banjir bandang, belum bisa dihubungi karena nomir ponselnya tidak aktif.(fa)
