Wonosobo, medianasional.id – Sudah 17 tahun jalan kabupaten ini rusak parah dan tak kunjung diperbaiki, Berbatu dan tak pernah diaspal sejak tahun 2002. Setiap hari warga Desa Wonosroyo bertahan dengan kondisi jalan kabupaten yang menjadi jalur utama perekonomian mereka sekaligus Jalur penghubung ke ibu kota kecamatan dan jalur penghubung ke Kabupaten banjarnegara.Panjang Jalan yang rusak parah ini adalah sejauh 5 KM jalan ini juga penghubung antara dua desa di kecamatan Watumalang yaitu di desa pasuruan dan desa Wonosroyo yang berbatasan langsung dengan desa pagentan Kabupaten Banjar negara.
Joko Wahyono Kepala Desa Watumalang Mengatakan pemerintah desa sudah melakukan Permohonan perbaikan jalan ke dinas terkait sudah dilayangkan. “Tapi tak pernah mendapat tanggapan dari pemerintah ataupun dinas terkait. Pada saat mengajukan permohonan itu pemerintah / dinas terkait hanya memberikan alasan bahwa dana APBD di Kabupaten Wonosobo masih Kurang karena dana APBD tersebut akan digunakan untuk pembangunan pasar induk Wonosobo yang menelan biaya yang sangat besar,” kata Joko.
Mubaziro salah seorang warga desa Pasuruan dan juga seorang supir mengatakan dengan jalan yang kondisinya yang rusak parah ini dan sudah menjadi bebatuan ini tentunya sangat menghambat aktivitas dan perekonomian warga khususnya di desa Pasuruan hingga Desa wonosroyo.
“Kami sangat berharap kepada pemerintah kabupaten Wonosobo agar segera memperbaiki jalan desa kami yang sudah sangat rusak parah ini,” ungkapnya.
“Kalau hujan jalan ini sangat licin sekali dan jalan tersebut langsung menjadi seperti air sungai yang sangat deras sekali juga banyak bebatuan yang ikut terbawa arus air ketika hujan datang sehingga akan membahayakan bagi para pengendara yang melintasi jalan ini jadi tolong sekali lagi kepada pemerintah kabupaten Wonosobo tolong di perhatikan dan cepat di perbaiki,” imbuhnya.
Suwondo Yudistiro DPRD dari fraksi PKB dan sekaligus ketua komisi A mengatakan, “situasi dan kondisi jalan watumalang yang sangat rusak ini saya meminta kepada Bupati, DPRD, Bappeda, DPU agar bisa memprioritaskan pembangunan jalan yang sangat rusak parah ini teruma di desa Pasuruan Hingga desa Wonosroyo. Mengingat jalan ini sudah 17 tahun tidak pernah di perbaiki karena ini jalan alternatif penghunbung antara dua kabupaten via watumalang ini sudah sangat rusak parah seperti kali sat ataupun jalan kerbau. Dan juga jalan yang sudah sangat rusak parah ini sudah sangat viral di media sosial dan juga akhirnya gubenur jawa tengah Ganjar Pranowo menanggapi viralnya jalan yang sangat rusak ini sehingga di tahun 2020 Ganjar menginginkan agar pemerintah daerah harus memprioritaskan pembangunan jalan ini dan pada hasil rapat musrenbang tingkat kecamatan jalan yang rusak di daerah watumalang pada tahun 2020 harus di prioritas kan dan sudah mulai di bangun,” ungkapnya.
“Sekali lagi saya menegaskan supaya acelerasi harus ada, percepatan harus ada prioritas dan harus ada tambahan anggaran untuk kecamatan watumalang jangan di samakan dengan kecamatan lainya yang ada di kabupaten Wonosobo agar pembangunan jalan ini segera terealisasikan karena kalau tidak seperti itu pembangunan jalan ini tidak akan pernah selesai,” pungkasnya. (Andika)
