Bupati Kampar Tabur 100.000 Benih Ikan, Restocking Benih Ikan Jelawat di Desa Empat Balai Kuok

Kampar, Riau138 Dilihat

Kampar, medianasional.id – Dalam rangka mengantisipasi kelangkaan pangan dan perikanan, Badan Karantina Ikan Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan Kota Pekanbaru melakukan restocking benih ikan jelawat sebanyak 100.000 ekor di sungai larangan jembatan miring di Kecamatan Kuok, Kabupaten Kampar. Selasa, (16/6/20) sekira pukul 09.00 WIB.

Kemudian tujuan dilakukan restocking ini untuk memastikan ketersediaan stok ikan di perairan masyarakat, khususnya perairan air tawar.

Acara tersebut tampak dihadiri Kepala Balai Karantina Pekanbaru, Eko Sulistyanto, Kepala Dinas Perikanan kelautan Provinsi Riau, Ir. H. Herman Mahmud, M.S.i, Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Kampar, Usman Amin, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kampar, Dedi Sambudi, Camat Kuok, Darusmar, Kepala Desa Empat Balai, Mualimin dan tokoh masyarakat, serta kelompok tani perikanan kecamatan Kuok.

 

Kepala Balai Karantina Ikan, Pengendalian Mutu, dan Keamanan Hasil Perikanan (BKIPM) Kota Pekanbaru, Eko Sulistyanto mengatakan, kegiatan restocking ini penting untuk menjamin stok ikan ditengah pandemi Virus Corona. Sebab dengan mengkonsumsi ikan terbukti mampu meningkatkan imunitas tubuh,” jelasnya.

 

Sementara itu, Bupati Kampar, H. Catur Sugeng Susanto, S.H. juga menyampaikan, tiap tahunnya populasi ikan cenderung menurun, karena ikan selalu ditangkap untuk konsumsi. Oleh sebab itu, kepastian ketersediaan ikan di perairan air tawar, mutlak harus dilakukan. Salah satunya melalui restocking,” ungkapnya.

 

Selanjutnya acara tersebut dilanjutkan dengan pelepasan benih ikan jelawat di sungai larangan, kemudian acara ditutup dengan makan ikan bersama Bupati beserta tamu hadirin dan masyarakat yang hadir. ( Rilis / Robinson Tambunan).

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.