Wayang Kulit Jadi Puncak Acara Bersih Desa Podomoro

Pringsewu336 Dilihat
Pringsewu medianasional.id – Pergelaran wayang kulit semalam suntuk dan mewarnai kegiatan puncak Bersih Desa Podomoro, Kecamatan Pringsewu, Lampung. Bersih desa menjadi tradisi tahunan yang digelar setiap Selo, penanggalan Jawa. Artinya, Pemerintah Desa (Pemdes) Podomoro ingin membersihkan suasana negatif di wilayah Desa Podomoro dan selalu mendapatkan perlindungan Allah SWT.
Dalam acara Bersih Desa Podomoro, ada rangkaian kegiatan yang dimulai dari pertandingan sepak bola antar RT dan kemudian Pengajian yang dilanjut Janengan yang dimainkan masyarakat desa. Kemudian, dalam acara puncak diadakan tasyakuran bersih desa dan ruwatan. Rangkaian bersih desa ditutup pagelaran wayang kulit semalam suntuk bersama Ki Dalang Muryanto Cermo Saputro dari Lampung Tengah dengan lakon wahyu wiji mulyo pada Sabtu 22/07/2023.”
Harapannya, melalui bersih desa, masyarakat bisa semakin tenteram dan tidak ada halangan suatu apa pun. Selain itu, juga selalu dalam lindungan Allah SWT, diberika kesehatan, kelancaran dan kemudahan rezeki yang barokah. “Juga mampu menambah tali silaturahmi kegotongroyongan antar warga desa ini. Alhamdulillah, agenda bersih desa kali ini berjalan lancar,” jelas, Arif Wibowo selau ketua Panitia,
Suksesnya agenda bersih desa ini tak lepas dari kerja sama panitia, mulai unsur tokoh masyarakat, perangkat desa, beserta BHP, Karang Taruna, RT/RW, yang sebelumnya merancang agenda bersih desa melalui musyawarah desa (musdes). Antusiasme masyarakat Desa Podomoro dalam memeriahkan agenda bersih desa sangat tinggi. “Terima kasih untuk panitia dan masyarakat Desa Podomoro, sehingga agenda bersih desa berjalan lancar,” Ucap Hi.Supriyo selaku kepala desa Podomoro.
Selain itu Supriyo juga memberikan cindra mata kepada semua kepala desa terdahulu baik yang masih hidup ataupun yang sudah meninggal dunia.
Dalam agenda bersih desa, hadir Camat Pringsewu, ketua Apdesi kabupaten Pringsewu serta kepala desa se-Kecamatan Pringsewu.
Dalam sambutanya Camat Pringsewu yang diwakili Didi Maryadi memberikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan bersih desa atau yang biasa disebut Suran, karena dengan kegiatan ini akan memberikan dampak positip kepada masyarakat Podomoro yang tentunya akan selalu menanamkan jiwa gotong royong serta kekompakan dalam setiap kegiatan untuk bisa mewujudkan apa yang menjadi tujuan atau rencana yang sudah dibahas sebelumnya.

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.