Tindak Kejahatan di Lampura Dinilai Semakin Meningkat. Ratusan Aktivis IMM Berunjuk Rasa

Polres Lampura
Ratusan Aktivis Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah berunjuk rasa di gedung Mapolres Lampura. Jumat (19/10). Foto : ist. (medianasional.id/Deri)

Lampung utara | medianasional.id –Ratusan aktivis IMM yang di komandoi oleh Ketua Cabang IMM Lampura, Jefri Ramdhani menandatangi Mapolres Lampung utara ( Lampura)Jum’at sore (19/10) di karenakan meningkatnya kerawanan di wialayah hukum Kepolisan Resort (Polres) Lampura terutama kasus pencurian kendaraan bermotor.

sebelumnya mereka melakukan orasi di Tugu Payan Kotabumi. ” Lampung Utara berada dalam kerawanan pencurian kendaraan bermotor, terutama pencurian saat motor terparkir di masjid-masjid. Ini telah membuat resah masyarakat. Kami minta Kapolres segera turun tangan menuntaskan kasus yang meresahkan masyarakat ini,” ujar Jefry dalam orasinya

Sementara itu, Arif Rahman selaku koordinator dalam aksi unjuk rasa itu menyatakan bahwa telah banyak laporan masyarakat terkait hilangnya kendaraan bermotor tetapi hingga saat ini belum jelas tindaklanjutnya dan hingga kini pelaku tindak kejahatan curanmor belum ada yang tertangkap. ” Kami minta pihak kepolisian segera merespon cepat laporan dan keluhan masyarakat. Usut tuntas dan tangkap para pelaku. Cukup sudah kejadian yang telah terjadi jangan sampai ada lagi,” pekik Arif

Kedatangan massa IMM itu disambut oleh Wakil Kepala Polres Lampura, Kompol. Yustam Dwi Heno. Dihadapan massa aksi, Yutam berjanji akan segera mengusut tuntas kasus curanmor yang terjadi. Namun dia pun meminta peran serta masyarakat khususnya mahasiswa agar ikut serta menjaga situasi kamtibmas yang ada di lingkungan masing-masing agar tindak kejahatan dan kriminal lainnya bisa diminimalisir. ” Kami akan segara mengusut dan mengungkap kasus ini. Mohon bersabar. Sudah ada pelaku yang tertangkap tetapi belum bisa kami publikasikan karena masih dalam pengembangan kasus. Menjaga situasi ketertiban dan keamanan merupakan tugas kita semua. Karenanya kami mohon bantuan seluruh elemen yang ada. Yakinkah Polri akan menangani itu semua. Masyarakat juga harus lebih waspada lagi sebagai langkah antisipati,” ujar Yustam.

  • Rilis    : IWO
  • Editor : Deri

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.