Tersangkut Kasus DD, Mantan Kepala Pekon Parerejo Menghilang Jadi “Buron”

Sumatera59 Dilihat
ilustrasi
Pringsewu – Musafa’a, Kepala Pekon Parerejo Kecamatan Gadingrejo Kabupaten Pringsewu “menghilang”, dua hari setelah masa jabatannya habis dan prosesi serah terima jabatan dilakukan di balai pekon setempat pada Jum’at (10/08/2017).
Salah seorang warga setempat, Sujanis yang sempat dikonfirmasi melalui sambungan ponselnya mengaku, sebelum meninggalkan rumah, Ia sempat bertemu dengan Musafa’a malam hari. “Iya, dia (Musafa’a-red) menghilang sudah sekitar setengah bulan ini mas. Sehari sebelum besoknya menghilang, dia sempat ketemu saya malam-malam dan setengah pamitan, dia meminta maaf bilamana dalam memimpin Parerejo kurang baik dan banyak masalah,” ungkap Sujanis.
Menurut Sujanis, pada Senin (13/08), tim dari Kejaksaan Negeri Kotaagung Cabang Pringsewu sempat turun ke Parerejo dan menanyakan perihal keberadaan yang bersangkutan. “Sebab infonya, dia (musafa’a-red) mau kooperatif dan datang sendiri ke kantor Kejaksaan Negeri Kotaagung cabang Pringsewu, tapi setelah ditunggu-tunggu tidak juga datang,” terang Sujanis.
Tim dari Kejaksaan Negeri Kotaagung Cabang Pringsewu imbuh Sujanis, juga sempat berpesan dan meminta kepada aparatur pekon di Parerejo, untuk tidak segan-segan menyampaikan informasi dan memberitahukan, bilamana ada yang melihat Musafa’a.
Budi Santoso, salah seorang tokoh masyarakat di Pekon Parerejo saat dikonfirmasi melalui sambungan ponselnya juga membenarkan kepergian dan menghilangnya Musafa’a. “Udah lama mas, Musafa’a tidak lagi di Parerejo. Soal kemana, kita dan warga disini juga gak ada yang tau mas,” ucapnya.
Untuk diketahui, Musafa’a (mantan kepala pekon Parerejo), saat ini tengah terlilit kasus Dana Desa (DD) tahun anggaran 2016 lalu. Selama masih aktif menjabat sebagai kepala Pekon, Ia kerap bolak-balik ke Polda Lampung guna dimintai keterangan, lantaran adanya dugaan kerugian negara yang tidak bisa Ia pertanggung jawabkan dalam urusanan pengelolaan DD tahun 2016 lalu. (*Jum)

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.