Bacan, medianasional.id – Sosok mayat laki-laki yang di temukan oleh warga Desa Marituso, Kecamatan Kasiruta Timur, Kabupaten Halmahera Selatan, belum terungkap identitas yang sebenarnya. Akibat suda bau busuk, para tokoh agama, adat dan masyarakat bersama pihak kepolisian berinsiatif untuk di kuburkan.
Berdasarkan kronologi, Kapolsek Bacan Barat Sardi Yusup kepada media ini mengatakan, pada awalnya tepat pada hari minggu tanggal 17 Febuari 2020, sekitar Pukul 09.00 Wit. Dua orang saksi atas nama Wahid zakaria (Laki-laki) 55 Tahun laki dan Fatma Abdulrahman (Perempuan) 50 Tahun asal Desa Marituso hendak pergi ke kebun deng melintasi penghujung kampung, yaitu di pinggir pantai Desa Marituso, tak jauh dari tempat tersebut mereka melihat seorang dengan posisi tertelungkup dan ketika di dekati ternyata sosok mayat.
Menurutnya, karena mereka merasa panik dan takut, kedua saksi tersebut langsung kembali ke Desa dan menyampaikan perihal tersebut, kemudian bersama masyarakat dan pemerintah Desa kembali mengefakuasi mayat dengan perlengkapan seadanya, memakai kain sarung dan tikar untuk di evakuasi ke Balai Desa Marituso dan melaporkan ke Pihak Kepolisian.
“Menjelang sore, pihak kepolisian mendatangi dan meminta keterangan baik identitas mayat maupun kondisi mayat. Namun, dari hasil keterangan kedua saksi dan hasil pengamatan langsung jasad mayat tidak dapat di kenali lagi secara jelas. Karena mayatnya sudah bengkak dan membusuk saat ditemukan di pinggir pantai Desa Marituso,” Ucap Kapolsek.
Untuk usia diperkirakan kurang lebih 40 Tahun dengan jenis kelamin Laki-laki. Hingga saat ini mayat tersebut belum dapat dilakukan otopsi, karena menjadi kendala tidak ada dokter di Desa.
Sementara hasil pemeriksaan dari luar secara kasat mata karena sudah mengeluarkan bau busuk, ciri-ciri mayat diantaranya, berkulit putih, rambut lurus, bertato di kedua kaki, kedua tangan, punggung dan dada sebelah kiri.
Akibat kondisi mayat membusuk dan mengelurkan bau, pihak Pemerintah Dese Marituso, Tokoh Adat, Tokah Agama dan Tokoh Masyarakat kemudian menyiapkan perlengkapan pemakaman jenazah mayat sebagai mengambil langkah inisiatif cepat untuk makamkan mayat secara Islam, baik memandikan jenajah, mengafankan, menyalatkan dan menguburkan sekitar Pukul 18:00 Wit di Tempat Pemakaman Umum Desa Marituso, atas bantuan masyarakat.
Sementara, Kapolsek telah memberikan informasi namun belum ada pihak keluarga yang merespon, maka selaku pihak keamanan mewakili Desa Marituso menghimbau kepada seluruh masyarakat Maluku Utara atau masyarakat Halsel apabila merasa kehilangan saudara atau keluarga dengan ciri-ciri yang kami laporkan untuk datangi Desa Marituso Kecamatan Kasiruta Timur untuk mintai keterangan masyarakat sekaligus Ziarah makam Almarhum. (As).
