Sutarno Koyung Bapaknya Pemalang, Peduli Dengan Siapa Saja Tanpa Tebang Pilih.

Pemalang118 Dilihat

Pemalang – Medianasional id

Perjalanan hidup seseorang kadang penuh misteri, suka duka pasti pernah di rasakan dengan penuh liku liku yang pada akhirnya di jadikan pengalaman dan so pasti bisa di ambil hikmahnya baik untuk dirinya maupun orang lain. 19/4/21.

seperti sosok Sutarno alias Koyung kini memasuki usia 72 tahun.walaupun masuk usia senja namun lelaki yang tinggal di kelurahan Mulyoharjo kecamatan Pemalang, Kabupaten Pemalang Jawa Tengah masih nampak bugar dan Enerjik.

Pria keturunan Tionghoa yang satu ini memang sangat luar biasa.ia sosok yang supel dan mampu cepat beradaptasi dengan lingkungan dan komunitas komunitas, ia juga bergaul tanpa pandang bulu, dari mulai tukang becak, pemulung, kuli bangunan, para pedagang kecil, guru, wartawan, TNI POLRI preman, aktivis dan lain lainnya sampai para bintang,artinya dalam bergaul tidak pilih pilih.

satu lagi yang membuatnya di kenal seantero Pemalang karena sifat kepedulianya yang bisa di jadikan contoh untuk masyarakat.

sosok Sutarno juga tidak ingin ada pembeda antara satu dengan lainnya baik suku dan ras serta agama, yang ada di hatinya adalah kebersamaan.ya boleh di bilang sosok Sutarno yang nama Tionghoa nya Koyung ini sosok Fenomenal di Kabupaten Pemalang Jawa Tengah.

unuk menghilangkan rasa penasaran banyak awak media yang mencoba ingin mengenal lebih dekat,seperti pada saat Sutarno berkunjung ke kantor LSM PEMALANG PEDULI, yang beralamat di Sebelah barat Jembatan Beji, jalan perintis kemerdekaan Beji Taman Pemalang pada hari Senin 19 April 2021.

Sutarno yang di dampingi Suhermo pengawal setianya di terima oleh Uripto GD ketua umum LSM PEMALANG PEDULI dan beberapa awak media baik cetak maupun Online.

dalam bincang bincangnya Sutarno tidak mau di kata seorang pengusaha, ia lebih suka di bilang masyarakat biasa seperti pada umumnya.saat di tanya awak media tentang sifat kepedulianya atau sensisitif dalam sosial ia berkeberatan bahkan setengah menyembunyikan, iapun mengatakan: maaf jangan bicara itu malu ah, itu gak seberapa masih banyak orang orang yang berhati mulia kok, seraya merendah.

ketika di singgung tentang apakah ada keinginan untuk menjadi legislatif? ia menampik, saya melakukan semua itu tanpa ada maksud apapun, saya tidak punya keinginan jadi apapun, saya hanya ingin ada rasa kebersamaan sesama masyarakat.ucap Sutarno.

menurut Suhermo, Sutarno atau Koyung itu memang orangnya baik suka membantu kaum lemah dan memang dia tidak punya maksuk apapun.

hal yang sama di katakan Nurohim saya kenal pak Tarno ya cukup lama, memang orangnya agak antik tapi murah hati.

senada di katakan Pendi, Pak Tarno bagi saya tidaklah asing, beliau sering mengadakan aksi sosial, ia suka berbagi dengan siapapun.pungkas Pendi.

di tambahkan oleh Sutarno, dalam waktu dekat ada beberapa agenda baksos, baik dengan teman teman Wartawan dan juga para orang gila di jalanan serta para penghuni Lapas, atau Lembaga Pemasyarakatan untuk berbagi dengan para Narapidana.

sebelum menutup acara BSBS ( Bincang Santai Bersama Sutarno )Uripto GD ketua LSM PEMALANG PEDULI, menyematkan kalimat,, Sutarno Koyung Bapaknya Pemalang Peduli.

RIPTO KUCIR / SANDI.

Editor: Sofyan Ari

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.