Selamat Bertugas Brigjen Wahyu Widada di Polda Aceh, Selamat Datang Brigjen Adnas Sebagai Kapolda Gorontalo

Gorontalo60 Dilihat

Gorontalo, MEDIANASIONAL.ID – Kapolda Gorontalo yang belum lama bertugas di serambi Medinah kini dipindahtugaskan sebagai Kapolda Aceh yang dijuliki serambi Mekah.

ADVERTISEMENT

Mutasi kali ini ditubuh Polri tertuang dalam Surat Telegram No : ST/385/II/KEP/2020 tanggal 03 Februari 2020 antara lainya Brigjen Pol. Wahyu Widada Kapolda Gorontalo dalam tugas barunya menjadi Kapolda Aceh, Brigjen Pol. Adnas Wakapolda Sulsel mendapat tugas baru Kapolda Gorontalo.

“Terima kasih Brigjen Pol Wahyu Widada yang sudah bertugas di Polda Gorontalo walaupun kurang lebih 3 bulan tetapi prestasimu banyak diingat oleh warga Gorontalo seperti pembrantasan miras, narkoba, kasus penganiyayaan sesama anggota polisi, pengamanan natal dan tahun baru, perhatiannya terhadap penaganan bencana alam hingga penanaman sejuta pohon lindung yang menjadi program Kapolri Idham Azis,” ungkap Masyarakat.

Masyarakat Gorontalo merasa kehilangan sosok kepemimpinannya, walaupun menjabat Kapolda Gorontalo hanya dihitung bulan tapi kepiawaian dalam memimpin Polda Gorontalo dijuliki tangan dingin dalam bertindak tetapi tegas dalam menerapkan aturan.

Masih banyak tugas tugas yang akan diselesaikan namun sebagai abdi negara yang mendapat tugas baru sebagai Kapolda Aceh yang kultur masyarakatnya hampir persis sama dengan masyarakat Gorontalo yang dijuluki serambi Medinah selamat bertugas di tempat yang baru.

Selamat datang dan selamat bertugas Brigjen Pol. Adnas sebagai Kapolda Gorontalo pengalaman sebagai Wakapolda Sulsel adalah modal besar dalam menjalankan tugas tugas negara dimana Polda Gorontalo membawahi Polres Gorontalo, Polres Gorontalo Kota, Polres Bonebolango, Polres Boalemo, Polres Puhuwato dan Polres Gorontalo Utara yang belum genap sebulan pengunaanya diresmikan oleh Brigjen Pol. Wahyu Widada.

Masyarakat menyambut baik terhadap tugas baru Brigjen Adnas sebagai Kapolda Gorontalo yang masyarakatnya menganut filosofi adat bersendikan sara’a sara’a bersendikan kitabullah.

Reporter : Rahim

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.