Sejarah Umpu Ratu Selalau Shangyang Sangun Gukhu

Lampung, medianasional.id – Umpu Ratu Selalau Sanghyang Sangun Gukhu adalah waliyullah penyebar agama islam. minpitu kali Nyelalau. Selalau artinya timbul kembali, almarhum Tuyuk tukhing dalom ada 7 kali nyelalau (tujuh kali muncul) setelah sampainya berita telah berpulangnya beliauan almarhum ke rahmatullah saat menyebarkan agama islam di salah satu wilayah di Lampung, namun tidak berapa lama ternyata muncul kembali pulang ke batu brak. Kemudian berangkat kembali syiar agama ke berapa daerah, sambil tetap menjadi Raja dan kemudian terdengar lagi kabar sudah berpulang, tapi berapa tahun kemudian kembali pulang dan baru yang terakhir (ke 7) almarhum kembali dan menetap.

Hingga akhir hayatnya, 7 hari sebelum wafat, atas permintaan almarhum ditandu ke pesagi menurut wakhahan tuyuk dalom untuk bertemu Ratu Pesagi karena merasa mungkin sudah tidak lama lagi akan berpulang. Tuyuk tukhing Dalom Umou Ratu Selalau sanghyang sangun gukhu berpulang pada umur 100 tahun. Mungkin dari hitungan lamanya kehidupan almarhum dan setelah kembali ke Batu Brak dari pesagi tidak lama almarhum berpulang.

Yang mengherankan setelah ratusan tahun wafat, anehnya masih sering orang dari daerah komering dan sungkai serta way kanan yang sering datang berkunjung karena katanya dari bertemu almarhum disana dan menyampaikan pesan membawa sesuatu nanti ke Batu Brak. Sempat ada tiga kali rombongan yang datang dari beberapa daerah waktu itu.

Oleh sebab itu almarhum banyak disebut sebagai waliyullah dan memang almarhum memegang Thareqot Naksabandiyah. Buku peninggalan almarhum tentang thareqot naksabandiyah masih sempat jadi rujukan pembelajaran beberapa guru thoreqot dari Krui pesisir barat pada zaman dulu.

Adapun nama shangyang tetap melekat karena masyarakat hindu atau sinkretis yg diislamkan nya tetap menyebut almarhum adalah Shangyang guru, sedangkan dalam masyarakat kita alam biasa dipanggil dengan gelarannya Umpu Ratu Selalau Shangyang Sangun Gukhu.

Umpu Ratu selalau adalah buyut dari Umpu Ratu Buay Pernong buyut laki laki tertua dari garis Ratu, ayahnya adalah Umpu Ratu Semula Raja, yang juga adalah anak laki laki sulung dari Umpu Jadi dari isteri Ratup, umpu jadi atau sering juga disebut sebagai Umpu Ratu Semula jadi yang mana Umpu Ratu Semula jadi ini adalah anak laki sulung dari isteri Raty yang ibunya adalah Ratu Putri Liu Mas Intan Ralangan Dalom istri ratu dari Umpu Ratu Buay Pernong.

 

Alm. Umpu Ratu Selalau Shangyang Sangun Gukhu dimakamkan di pemakaman Tambak Bata yg disebut juga Keramat Tambak Bata.
Dalam wakhahan cerita rakyat dari Way Kanan yaitu hikayat Radin Jambat, disebutkan bahwa setelah bertapa dipuncak pesagi, Radin Jambat sempat singgah ziarah ke Tambak Bata.

Di Pesisir Barat ada satu tempat nama nya pantai selalau dan disana ada Maqom Selalau. saat Umpu Selalau memastikan batas wilayah Kepaksian Pernong di Pesisir barat sekaligus menaklukkan kerajaan Matu Titi kuya, dan sejak itu titikuya menjadi salah satu alat dalam peralatan lapahan saibatin dalam prosesi adat sussung.

Penulis : Guntoro Canggu.
Narasumber : Duta Perbangsa/Mad Hasnurin (Wakil Bupati Lam-Bar)

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.