Satgas TMMD Ke 104 Kao Barat Gelar Sosialisasi Pertanian Kepada Petani

Maluku Utara65 Dilihat
Pelaksanaan sosialisasi

Kao Barat, medianasional.id – Dalam rangka kegiatan sasaran Non Fisik kegiatan TMMD ke-104 Kodim 1508/Tobelo melaksanakan sosialisasi pertanian kepada para petani Desa Toliwang dan Desa Margo Mulyo bertempat di Aula Desa Toliwang Kecamatan Kao Barat Kabupaten Halmahera Utara Provinsi Maluku Utara, Jumat (1/3/2019).

Dalam acara sosialisasi dihadirkan para narasumber dari Staf Teknis Dinas Pertanian Kabupaten Halut Dagirogers Odara yang didampingi oleh Dan SSK Satgas Kapten Inf I Putu Artana serta diikuti oleh 50 peserta dari kedua desa, dalam sosialisasi tersebut narasumber membawakan materi Pengaruh air terhadap produksi pangan khususnya beras dan kondisi sosial masyarakat yaitu kegiatan pengembangan jaringan merupakan kegiatan pendukung usaha pertanian, khususnya dalam penyediaan air untuk mendukung target pemerintah surplus beras. Maka, seluruh jajaran yang terlibat langsung maupun tidak langsung diharapkan dapat bekerja sama untuk kepentingan para petani, oleh karenanya Partisipasi masyarakat sangat diperlukan untuk tercapainya pembangunan yang lebih baik,untuk itu kegiatan pengembangan jaringan irigasi merupakan salah satu kegiatan utama.

Pada kesempatan tersebut dilanjutkan dengan sesi tanya jawab. sementara, Edy Pranoto dari kelompok tani Sumber makmur menyampaikan Kelompok kami mengalami kendala kurangnya jalan usaha tani sehingga sangat menghambat produktivitas pertanian dan lahan pertanian bahkan sering mengalami dampak banjir saat sungai toliwang meluap.

“ Dengan adanya hal tersebut, Ia meminta perhatian dari pemerintah serta Mengenai lahan Pertambahan penggusuran tahun 2017 kami mohon solusi agar lahan tersebut bisa dapat aliran irigasi. Sehingga, dapat dimanfaatkan untuk bertanam padi,” pintanya.

Sementara, tanggapan Narasumber untuk Jalan usaha tani tidak lagi ada alokasi dana khusus dari pemerintah, karena untuk pengadaan jalan usaha tani sekarang menjadi tanggung jawab desa dan diusulkan melalui ADD. Kalaupun ada, itu bantuan dari Pemda yang merupakan kebijakan tertentu.

Selain itu, mengenai aliran irigasi, yang merupakan program TMMD tahun ini sudah terjawab permasalahannya. Karena diharapkan dengan adanya normalisasi sungai dapat memperlancar aliran irigasi ke lahan masyarakat. Selain itu, jaringan irigasi diwilayah Kao Barat terhambat dikarenakan masalah debit air yang kurang mencukupi dan kami sudah berusaha melakukan melalui program pompanisasi tetapi mita juga terkendala dengan belum adanya tenaga ahli.

“ Saluran irigasi diwilayah Torawat merupakan saluran sekunder dan itu menjadi tanggung jawab provinsi, tetapi kami akan berusaha membawa permasalahan ini kepejabat terkait di provinsi,” tutupnya.

Safrin/WYU

ADVERTISEMENT

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.