Saat Defisit Anggaran, Pemkab Lampura bisa Belanja Kendaraan Operasional

Sumatera236 Dilihat

 

Lampung Utara – Defisit anggaran Pemerintah Kabupaten Lampung Utara merupakan strategi peningkatan pendapatan yang harus digenjot seluruh Oraganisasi Perangkat Daerah (OPD).
“Ini kawan-kawan media supaya diketahui bahwa defisit anggaran itu merupakan strategi pemerintah untuk meningkatkan pendapatan daerah oleh masing-masing perangkat daerah,” kata Budi Utomo, Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset BPKA Lampung Utara, ketika menyampaikan laporannya selaku sekretaris badan anggaran Pemkab setempat, Rabu (9/8).

 

Pernyataan itu, disampaikan Kepala BPKA Lampung Utara karena bukan lagi rahasia kalau Pemkab setempat saat ini mengalami defisit sekitar Rp 277 miliar. “Dalam kondisi kita defisit, tapi kenapa kita belanja modal, dan ini perlu kami jelaskan lebih mendalam bahwa belanja modal ini diperlukan karena kepentingan‎ masyarakat,” ujarnya.

 

Sebagai contahnya, lanjut Budi Utomo, seperti tenaga kesehatan yang ada di lapangan menghadapi kompliknya di tengah lapangan. Karena kalau dia hanya berjalan kaki mungkin dalam memberikan pelayanan bisa dilakukan 3-4 hari baru selesai, tapi dengan adanya kendaraan operasional itu diharapkan bisa dapat segera diselesaikan setiap persoalan yang ditanganinya. “Dengan diberikannya kendaraan operasional ini yang tadinya pekerjaan bisa diselesaikan dalam satu jam bisa terselesaikan setengah jam,” kata Budi Utomo.

 

Untuk itu, lanjut dia, dengan diserahkannya bantuan operasional tersebut masing-masing petugas bisa melaksanakan dan menyelesaikan pekerjaannya sesuai peruntukannya. “Diberikannya baik kendaraan roda dua maupun kendaraan roda empat ini diharapkan kinerja kita bisa lebih ditingkatkan dalam melayani masyarakat. Karena ini tujuannya agar tidak ada lagi keluhan masyarakat bahwa bidan tidak bisa sampai ke lokasi memberikan pertolongan karena alasan tidak memiliki kendaraan,” pungkasnya. (BD)

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.