Revitalisasi Perpustakaan Melalui Pelatihan Terobosan Pengolahan Bahan Pustaka Via Aplikasi Inlislite

Batang604 Dilihat

Batang, medianasional.id
Integrated Library System (Inlislite) adalah sistem perangkat lunak yang digunakan oleh perpustakaan untuk mengelola dan mengoordinasikan berbagai aspek operasional perpustakaan, termasuk pengolahan bahan pustaka, manajemen koleksi, layanan peminjaman, dan catatan pelanggan. Sistem ini membantu otomatisasi dan efisiensi dalam operasi sehari-hari perpustakaan, serta meningkatkan aksesibilitas bagi pengguna dalam mencari dan
mendapatkan informasi.

“Perlu adanya pelatihan ini karena peraturan baru pemerintah Kabupaten Batang mewajibkan di setiap desa salah satunya Desa Wonotunggal untuk membangun perpustakaan desa di
Tahun 2024,sedangkan disini baru membentuk struktur organisasi pengurus perpustakaan saja
namun belum ada sumber daya manusia yang ahli pada bidangnya,” ujar Bu Sugiarti selaku kepala perpustakaan Desa Wonotunggal Rabu (09/08/2023).

Sugiarti juga mengatakan, dengan adanya pelatihan aplikasi Inlislite nantinya dapat menghadirkan
kesegaran baru dalam perpustakaan, memungkinkan perpustakaan untuk beradaptasi dengan perkembangan teknologi hal ini akan membantu meningkatkan efisiensi pengolahan bahan pustaka, serta meningkatkan kualitas layanan kepada pengguna
Program pelatihan aplikasi Inlislite yang diadakan mahasiswi KKN Tim II UNDIP prodi Ilmu Perpustakaan Fakultas Ilmu Budaya.

Selanjutnya, Dwinta Nuraini Naifahervi, mahasiswi Prodi Ilmu Perpustakaan Fakultas Ilmu Budaya Universitas Diponegoro mengatakan, Pelatihan ini dilaksanakan dibalai desa, dengan ruang khusus yang dilengkapi fasilitas komputer dan akses internet untuk memfasilitasi pelatihan.

” Program ini berlangsung pada tanggal 31 Agustus 2023, sesi pelatihan diadakan dua kali seminggu, dengan waktu yang berbeda. Pelatihan ini mencakup sesi praktik langsung menggunakan aplikasi Inlislite untuk
pengolahan bahan pustaka,” jelas Dwinta mahasiswi Undip fakultas ilmu budaya KKN Undip.

Kepala perpustakaan diajarkan cara mengatur katalog, mengelola data peminjaman, membuat label, cetak labeling, memasukan nomor inventaris,
menambahkan entri baru dan memberikan laporan secara efisien.

Mereka juga akan diajak
untuk berdiskusi dan berbagi pengalaman tentang cara memaksimalkan penggunaan aplikasi
ini dalam konteks perpustakaan.

Selanjutnya, ia mengatakan bahwa dalam kegiatan itu juga diajarkan entri katalog, cara mengelola katalog, serta pemanfaatan fitur-fitur aplikasi Inlislite serta pelatihan ini juga memfasilitasi diskusi, tanya jawab, dan latihan praktis.

Dalam kesempatan itu, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Batang, sangat mengapresiasi mahasiswi KKN Tim II UNDIP prodi Ilmu Perpustakaan Fakultas Ilmu Budaya di Desa Wonotunggal, mengenai program kerja memberikan pelatihan kepada pengelola perpustakaan desa terkait pengelolaan layanan perpustakaan melalui aplikasi inlislite.

Semoga program kerja yang sudah dilaksanakan tetap ada pengawasan oleh Kepala dsa dan perangkatnya, tokoh agama maupun tokoh masyarakat, agar perpustakaan tetap aktif dan bermanfaat meskipun anak – anak mahasiswa KKN sudah tidak berada di Desa Wonotunggal.

Sekali lagi kami mengucapkan terimakasih kepada anak – anak mahasiswa KKN, kami sangat terbantu
dengan adanya program kerja tersebut. Semoga dengan berjalannya waktu perpustakaan bisa berkembang tidak hanya layanan membaca dan pinjam buku saja namun perpustakaan
sebagai pusat berkegiatan masyarakat.

Harapan kami, perpustakaan sambil berproses untuk memenuhi Standar Nasional Perpustakaan (SNP),” Pungkas Wahyu Riswati Pustakawan Ahli
Muda Disperpuska Kab. Batang.

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.