Lampung selatan, redaksimedinas.com –Arungi Selat Sunda sejauh kurang lebih 39 KM selama 9 jam 30 menit, Putra kelahiran Wonosobo Jawa Tengah itu meraih Juara.
Sebut saja Kopda Marinir Budi Santoso (33) dari Batalyon Intai Ampibi 2 Marinir, Jakarta Utara, yang telah berhasil melakukan derasnya ombak laut selat sunda dan meraih juara 1 lomba renang, dalam mengikuti kejuaraan Renang dan Dayung Lintas Selat Sunda 2018.
Hadiah tinggal didepan mata, Kopda Marinir berhak mendapatkan hadiah utama berupa Mitsubishi Ekspander.
Kegiatan yang digelar TNI AL dalam rangka memeriahkan HUT ke-72 Korp Marinir. Kopda Budi kalahkan kawan – kawannya yang mengikuti kegiatan tersebut, 284 orang peserta lomba renang dari berbagai korps marinir se-Indonesia juga atlet renang umum asal Indonesia, Korea, Thailand, Malaysia, Singapura dan Amerika.
Putra gunung Dieng Kopda Budi tiba di garis finish di Jetty Jumbo Tanjung Sekong, Pulomerak, kurang lebih pukul 07.30 WIB. Arungi kurang lebih 39 kilometer dari Pelabuhan Panjang, Bakaujaya, Lampung, kurang lebih di tempuh 9 jam 30 menit.
Start dari pulau sumatera Lampung pukul 22.00 wib. Alhamdulillah saya menjadi orang pertama yang sampai duluan, gak nyangka juga tapi tapi itu buah latihan juga, pria asal Gunung Tawang Selomerto, Wonosobo, Jawa Tengah, saat ditemui di Tanjung Sekong, Sabtu (3/3/2018).
Saat tiba di garis finish, Kopda Budi tampak berjalan tertatih-tatih dan sampai harus dibantu petugas kesehatan. Menurutnya, arus laut Selat Sunda menjadi tantangam terberatnya selama 9 jam berenang.
Persiapan yang dilakukan Kopda Budi,berlatih berenang di perairan Ancol cukup lama guna taklukan Selat Sunda ungkapnya.
“Saya berlatih diri minim 10 kilometer tiap kali latihan, dan saya tidak pake suplemen, namun lebih banyak minum madu,” tandasnya. (amin/fuji)
