KENDAL- medianasional.id- Program kartu tani bakal dihapus, apabila pasangan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka menang di Pemilu 2024 dan menjadi presiden serta wakil presiden.
Hal tersebut disampaikan Sri Sanjaya Aktivis Perhutanan Sosial (PS) sekaligus Panitia Kegiatan saat memberikan sambutan dihadapan ratusan Gerakan Masyarakat Perhutanan Sosial Indonesia (GEMA PSI) di acara deklarasi dukungan untuk Prabowo – Gibran di Desa Wonosari, Pegandon, Kendal, Jawa Tengah, pada Sabtu, (13/01/24).
Sanjaya berkeyakinan, bahwa pasangan Prabowo Gibran mampu menyelesaikan berbagai masalah krusial yang dihadapi para petani, seperti masalah penyaluran pupuk bersubsidi yang memakai kartu tani maupun masalah irigasi.
“Banyak keluhan para petani di Jawa Tengah yang menghadapi kendala terkait masalah irigasi yang berdampak pada kekeringan, maupun sulitnya memperoleh pupuk subsidi dengan Kartu Tani. Jadi kami yakin, pasangan Prabowo-Gibran mampu memberikan solusi konkrit dan berkelanjutan untuk mengatasi masalah ini,” jelas Sanjaya.
Disampaikan Sanjaya, pasangan capres Prabowo – Gibran berkomitmen untuk menghapus kartu tani, dan akan mengganti dengan sistem yang lebih baik tentang cara pendistribusian pupuk subsidi ke petani. Dia menilai, sistem kartu tani yang ada saat ini kurang efektif bagi petani.
Menurutnya, pasangan Prabowo Gibran juga berkomitmen meneruskan dan melanjutkan program-program Presiden Jokowi yang juga mendukung program tentang reforma agraria di Perhutanan Sosial (PS).
Sanjaya dan Gerakan Masyarakat Perhutanan Sosial Indonesia (GEMA PSI) berharap, pasangan calon tersebut, dapat membawa perubahan positif untuk kesejahteraan petani dan masyarakat di Kabupaten Kendal khususnya serta Jawa Tengah umumnya.
“Sistem kartu tani yang ada saat ini kurang efektif bagi petani. Harusnya, di daerah yang banyak petani kuota pupuk harus banyak. Karena tanpa pupuk hasil produksi akan berkurang. Dan kita sangat setuju dengan yang disampaikan Pak Prabowo tentang susu untuk anak itu perlu. Karena apa, sebagai petani dan masyarakat kurang mampu, juga harus bisa minum susu, tidak hanya orang kaya saja,” tegasnya.
Dalam acara tersebut juga dilakukan pembacaan deklarasi dukungan Prabowo Gibran oleh Gerakan Masyarakat Perhutanan Sosial Indonesia (GEMA PSI).
Dilanjut dengan penanaman pohon di lahan Kawasan Hutan Dengan Pengelolaan Khusus (KHDPK) yang sudah ber SK dan masih gundul, agar lahan tersebut kembali hijau dan subur kembali.
Usai penanaman pohon acara kemudian dilanjutkan dengan goyang music dangdut “Gema Gemoy” berhadiah doorprize, bareng masyarakat petani hutan dan warga sekitarnya.(*)
Berikut bunyi deklarasi dukungan kepada Prabowo Gibran:
KAMI GERAKAN MASYARAKAT PERHUTANAN SOSIAL INDONESIA
KITA SEMUA PRABOWO GIBRAN
PILIH NOMOR URUT DUA
MENANG MENANG MENANG
PRABOWO GIBRAN MENANG SATU PUTARAN
LANJUT PERHUTANAN SOSIAL
LANJUT REFORMA AGRARIA
HUTAN SUBUR RAKYAT MAKMUR
GEMA GEΜΟΥ.(*)
