Pramuli Banyumas Siapkan Ribuan Bungkus Makanan Untuk Korban Banjir

Banyumas80 Dilihat

Banyumas, medianasional.id – Dihari kedua penugasan di Posko Dapur Umum penanganan banjir di Kecamatan Kemranjen, Pramuka Peduli Kwarcab Banyumas bersama relawan lainnya berhasil menyiapkan ribuan nasi bungkus untuk korban banjir di Kecamatan Kemranjen. Ketua Pramuka Peduli Kwarcab Banyumas Heriana Ady Candra mengatakan untuk dapur umum sampai dengan siang ada 2 yaitu dapur umum BPBD Kabupaten Banyumas di Masjid Baitunnikmah melayani 51 orang untuk RW 8, dan Dapur Umum Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Banyumas melalui Tagana dan Pramuka Peduli melayani kebutuhan konsumsi untuk Desa Sirau, Desa Grujugan dan Desa Sidamulya.

“Sampai dengan pendataan tadi pagi jumlah kebutuhan konsumsi siap makan pagi di Desa Sirau terdistribusi 618 bungkus, makan siang 698 bungkus dan makan malam 560 bungkus. Untuk Desa Grujugan makan pagi 395 bungkus untuk makan siang dan malam mereka memasak sendiri atau dapur umum mandiri dengan suplay logistik dari dapur umum induk. Sedangkan Desa Sidamulya makan pagi 75 bungkus, makan siang 75 bungkus dan malam 150 Bungkus,” jelas Ady Sabtu (31/10/2020) pagi.

Ady menambahkan untuk pengungsian dipusatkan di 3 titik yaitu Masjid Baitunnikmah Grumbul Pacarmalang Desa Sirau, MI Fathul Ulim Desa Sirau dan MI Muhammadiyah Sidamulya untuk warga Grumbul Gejebur Desa Sidamulya Kecamatan Kemranjen. Kebutuhan Mendesak yang dibutuhkan para pengungsi antara lain pampers, obat–obatan ringan untuk gatal–gatal dan flu pilek serta pembalut wanita.

Logistik yang dibutuhkan di dapur umum antara lain sayur mayur, bumbu dapur seperti lombok, bawang merah, bawang putih dan lain sebagainya, tahu, tempe, telor, daging serta krupuk atau kripik.

Ketua Pramuli ini menyebutkan daftar menu makan pada Jumat (30/10/2020) pagi nasi dengan sayur kacang panjang, sayur welok, telur dadar. Makan siang, nasi dengan sayur welok, sayur kacang panjang, oseng tempe, sayur kangkung, oseng nangka muda, telor dadar. Sedangkan untuk makan malam nasi dengan sayur kacang panjang, oseng nangka muda, ayam kecap, sayur welok dan telor dadar.

Ady mengatakan adanya bencana membuat masyarakat bahu membahu memberikan
bantuan, yang terdata di daur umum induk sementara, yang sudah masuk antara lain dari BPBD Kabupaten Banyumas beras 500 Kg, Kid Ware selimut, Forum Lintas Komunitas Kabupaten Banyumas, Aksi Cepat Tanggap (ACT), Gumelar Peduli Umat, Komunitas Bawor, Komunitas Purwokerto Undercover, Komunitas BANDAFO Peduli, Komunitas Kurir Sorga, Muhammadiyah Kroya Banser Karangsalam, Paguyuban BUMDes Banyumas, Banser Pageralang, SR Banyumas Raya, Sedulur Kemranjen, Banser Kemranjen, Anshor Kebarongan, Sahabat Nasa, Stokis Nasa, PKK Desa Pageralang, Guru MI Kec Kemranjen, Yayasan Nurul Huda Gumelar, Kelompok GOWES Danasri, Asosiasi Perberasan Banyumas, FORSAP Fondution, Warga Desa Kecila, FK GTT PTT Kecamatan Binangun, Persatuan Karyawan Alfamart Kroya, LAZNAS Yatim Mandiri Purwokerto, beberapa Perorangan dan hamba Allah yang tidak mau disebutkan.

Selain itu para pengungsi juga ada Tim Pendampingan Psikososial dari Fakultas Psikologi UMP ada di Pengungsian MI Muhammadiyah Sidamulya dan Tim Layanan Kesehatan dari Dompet Dhuafa Purwokerto juga sudah stanby di Pengungsian Majid Baitunnimah Grumbul Pacarmalang.

“Adapun bantuan lain yang belum tercatat, akan kami crosscekan Data dengan Pemerintah Desa Sirau,” katanya.

Hasil Rapat Koordinasi antara Pemerintah Desa Sirau dengan TAGANA Kabupaten Banyumas dan PMI Kabupaten Banyumas membahas berkaitan dengan Dapur Umum, bahwa khsusus RW 8 memasak bergabung dengan Dapur Umum BPBD Kabupaten Banyumas.

“Saat ini Pemerintah Desa Sirau sedang malaksanakan Verifiasi Faktual, untuk menentukan Jumlah Pasti warga yang harus dipenuhi untuk menentukan kebutuhan Logistik dan Dapur Umum,” pungkasnya.

Kontributor : Parsito

Editor : Drajat

 

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.