PPL Telah Usai, Mahasiswa UIN Walisongo Harus Berpisah dengan Para Santri Madrasah Diniyah Awaliyah An-Ni’mah Pemalang

Pemalang105 Dilihat

Pemalang, Medianasional.id – Setiap ada pertemuan pasti ada perpisahan. Seperti yang dirasakan para Mahasiswa UIN Walisongo Semarang dengan para pengurus beserta para santriwan santriwati dari Madrasah Diniyah Awaliyah An-Ni’Mah, yang mana mereka telah satu bulan lamanya melakukan tugas PPL (Praktek Pengalaman Lapangan) dengan mengabdikan diri dan mengajarkan ilmu yang mereka dapatkan selama di UIN Walisongo Semarang kepada para santriwan santriwati yang ada di Madrasah tersebut.

Acara perpisahan diselenggarakan pada Kamis, (17/09/2020) di Madrasah Diniyah Awaliyah An-Ni’Mah dari pukul 14.30-15.30 WIB. Sesuai dengan apa yang telah disampaikan oleh pembawa acara, susunan acara tersebut diantaranya adalah pembukaan, pembacaan sholawat Nabi Muhammad SAW, sambutan dari kepala Madrasah Diniyah Awaliyah An-Ni’Mah, sambutan perwakilan dari mahasiswa atau mahasiswi UIN Walisongo Semarang, penyerahan mahasiswa atau mahasiswi PPL kepada dosen pembimbing dan terakhir penutup.

Acara pembukaan dimulai oleh pembawa acara dan sholawat Nabi Muhammad SAW dipimpin oleh ustadzah Safitri dan dilanjutkan dengan acara selanjutnya, sambutan – sambutan dan lain-lain sampai penutupan. Setelah pembacaan sholawat Nabi Muhammad SAW, pembawa acara memanjatkan do’a dan harapan, “Semoga dengan sholawat Nabi Muhammad SAW yang dibawakan oleh ustadzah Safitri, Allah SWT melindungi khususnya negara indonesia dari wabah corona. Semoga dengan sholawat, corona minggat dari Indonesia”, harapnya.

Ustadz M. Irhammudin Sholeh, SHI selaku kepala Madrasah mengatakan betapa pentingnya orang mencari ilmu karena ilmu bisa membuat orang lebih baik dari sebelumnya.

Menurut ustadz Udin sapaan akrabnya, “hidup jangan mencari pekerjaan tapi mencari ilmu. Karena dengan kita mencari ilmu, pekerjaan akan mengikuti dengan sendirinya. Jangan pernah puas dalam mencari ilmu,” katanya.

Dalam kesempatan tersebut Ia juga menyampaikan, “Mudah-mudahan waktu yang begitu singkat yang dilakukan oleh mba Kinan dan Afri Praktek Pengalaman Lapangan, mudah-mudahan Allah SWT mencatatnya sebagai amal sholeh”, imbuhnya.

Dari apa yang telah disampaikan oleh Ustadz Udin, para mahasiswa tersebut sangat berterima kasih karena atas diterimanya kehadirannya mereka.

Salah satu mahasiswa, Afri juga mengatakan, “Saya minta maaf karena waktu yang begitu singkat, tidak bisa mengajar kelas 4 dan kelas 5. Saya hanya bisa mengajar kelas 1 sampai kelas 3”, ucapnya.

Acara perpisahan tersebut berjalan dengan lancar, diakhiri dengan penutupan dan para santriwan santriwati bersalaman sebagai tanda terima kasih atas apa yang telah diajarkan kepada mereka. (CATUR)

Posting Terkait

ADVERTISEMENT
Konten berikut adalah iklan platform MGID, medianasional.id tidak terkait dengan isi konten.

Jangan Lewatkan

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.