Batang, medianasional.id
Kurang lebih 200 orang ikut menghadiri acara Seminar dan Diskusi Interaktif Peran dan Fungsi OJK serta penyuluhan jasa keuangan tersebut adalah sebagai sarana edukasi bagi para masyarakat pelaku usaha di wilayah Kabupaten Batang.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Narasumber Prof Dr Hendrawan Supratikno, MBA, Perwakilan OJK (Otoritas Jasa Keuangan) Tegal, Pemerintah Kabupaten Batang Windu, Para pelaku UMKM di wilayah Kabupaten Batang, Pelaku Industri Jasa Keuangan lokal di Kabupaten Batang, para pelaku sektor lembaga keuangan mikro di wilayah Kabupaten Batang, Pengurus koperasi di wilayah Kabupaten Batang, Akademisi dan masyarakat umum. Kegiatan berlangsung di Hotel Sendang Sari Batang Kamis, (5/3/2020) sore.
Kegiatan Seminar dan Diskusi Interaktif penyuluhan jasa keuangan bersama Prof Dr Hendrawan Supratikno (anggota DPR RI Fraksi PDI Perjuangan Komisi XI dari Dapil X Jawa Tengah yang meliputi Kabupaten Batang, Kota Pekalongan, Kabupaten Pekalongan dan Kabupaten Pemalang). Kegiatan tersebut di selenggarakan oleh Lembaga Citra Institute Jakarta yang di komandani Dr Heriyono Tardjono.
Penyuluhan Peran dan Fungsi OJK dikandung maksud dan tujuan adalah sebagai sarana edukasi masyarakat terhadap layanan di sektor jasa keuangan dan juga untuk mendorong peran industri jasa keuangan agar dapat berkontribusi dalam pertumbuhan dan perkembangan perekonomian lokal yang berkesinambungan.
Kegiatan itu dibuka Windu Asisten II Pemkab Batang mengatakan, bahwa jangan sampai masyarakat merugi akibat maraknya koperasi yang belum terdaftar dengan iming – iming yang menggiurkan untuk cepat mendapatkan pinjaman dengan mudah.
“Nanti dalam seminar ini akan ada penjelasan dari OJK perwakilan dari Tegal, ” Ungkap Windu Asisten daerah Pemkab Batang sebelum membuka kegiatan.
Ia juga menuturkan, ucapan terima kasih kepada Bapak /Ibu pelaku UMKM dan para hadirin yang telah meluangkan waktu untuk menghadiri kegiatan diskusi interaktif peran dan fungsi OJK.
Prof Dr Hendrawan Supratikno, MBA dalam kesempatan tersebut mengajak para pelaku usaha di wilayah Kabupaten Batang tanpa kecuali untuk meningkatkan penghasilan dalam berwirausa, baik itu UMKM ataupun perorangan, karena sekarang ini bisa dengan mudah untuk mendapatkan suntikan dana dengan bunga yang lebih rendah.
“Apabila ada, keluhan mengenai Perbankan ataupun koperasi bisa berkoordinasi dengan pihak OJK perwakilan terdekat di wilayah Tegal, ” Ungkap Prof Dr Hendrawan Supratikno.
Menurut Rudi, Perwakilan OJK Tegal, menuturkan bahwa ada banyak kasus yang lapor ke OJK karena bunga pinjaman terlalu tinggi. Maka dari itu Edukasi seperti kita lakukan agar para masyarakat pelaku usaha mikro tidak terjebak dalam pinjaman dalam bunga besar.
“Pemerintah menyediakan asuransi untuk pelaku usaha, agar para warga masyarakat yang berusaha di sektor pertanian maupun peternakan dan lainnya bisa tidak terlalu merugi dengan didaftarkannya usahanya ke asuransi Jasindo, asuransi ini yang ditunjuk pemerintah untuk melakukan kerja sama dengan para pelaku usaha, ” Ungkap Rudi OJK perwakilan Tegal.
Dalam diskusi tersebut terjadi beberapa kali pertanyaan yang dilakukan oleh para pelaku usaha seperti saudara Aji dari Kesepuhan Batang, yang melontarkan pertanyaan tentang bagaimana para petani di Kabupaten Batang agar bisa ikut asuransi jasindo.
Rudi mencontohkan tentang peternak sapi yang mengasuransikan ternak sapinya, disaat sapi peliharaan mengalami kehamilan dan belum saatnya melahirkan sapi tersebut meninggal, maka peternak bisa mendapatkan ganti rugi dari asuransi jasindo tersebut, karena sudah di asuransi kannya hewan tersebut.
“Masih banyak yang tidak tahu bagaimana cara untuk mendapatkan bantuan usai melakukan pelatihan – pelatihan yang dilakukan Dinas Pemkab Batang, ” Ungkap Restu warga Kesepuhan Batang yang beberapa kali melakukan pelatihan.
Kegiatan tersebut di akhiri dengan pembagian bingkisan, yang mana para hadirin yang hadir melakukan pertanyaan dan menjawab pertanyaan dari para narasumber dalam kegiatan tersebut.
Reporter yang : Puji_L
