Pengurus Ikatan Cendikiawan Muslim Indonesia dan Majelis Ulama Indonesia Kecamatan se-Kabupaten Way Kanan Dikukuhkan

Lampung44 Dilihat

Way Kanan, redaksimedinas.com – Pengukuhan Ikatan Cendikiawan Muslim Indonesia (ICMI) Organisasi Daerah Kabupaten Way Kanan dan Pengukuhan Pengurus Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kecamatan se-Kabupaten Way Kanan tahun 2018, Kamis, 22 Februari 2018.

Dalam pidatonya Wakil Bupati Edward Antony menyampaikan, “momen ini menjadi harapan bagi kita semua untuk tidak hanya bersinergi tapi berkolaborasi bersama Pemerintah Daerah Kabupaten Way Kanan dalam rangka mewujudkan visi Kabupaten Way Kanan Maju dan berdaya saing 2021.
Seperti yang kita ketahui bahwa ICMI didirikan di Malang Jawa Timur pada 7 Desember 1990. Pendirian organisasi tersebut didasarkan adanya kesadaran akan kedudukan cendekiawan muslim sebagai abdi Allah dan peranannya sebagai Warga Negara Republik Indonesia, serta besarnya tantangan yang dihadapi bangsa kita. Berdirinya ICMI juga tidak dilatarbelakangi oleh politik, melainkan didorong oleh kesadaran Kaum Cendekiawan Muslim untuk meningkatkan perannya dalam pembangunan bangsa”.

ICMI adalah organisasi kemasyarakatan yang bersifat keagamaan dan kebudayaan yang menghimpun para cendekiawan muslim se-Indonesia atas dasar kesamaan cita-cita dan profesi kecendekiawanan, keilmuan yang merujuk pada cara atau proses dalam mencapai tujuan. Sebagai organisasi cendekiawan ICMI bercorak terbuka, bebas dan mandiri.

Misi penting yang diemban ICMI adalah menghimpun dan meningkatkan partisipasi umat Islam di segala bidang kehidupan. Kurangnya partisipasi umat Islam sebenarnya lebih banyak disebabkan karena kualitas Sumber Daya Manusia daripada hambatan doktriner yang bersumber pada pandangan teologis. Karena itu, tujuan himpunan ICMI difokuskan pada kualitas manusia yang disimbolkan dengan huruf “K”, dengan kata lain, tujuan ICMI adalah pencapaian 5K atau lima kualitas manusia yaitu kualitas iman, kualitas pikir, kualitas kerja, kualitas karya, dan kualitas hidup.
Pada hari ini juga kita melaksanakan Pengukuhan Pengurus Majelis Ulama Indonesia Kecamatan se-Kabupaten Way Kanan. Melalui wadah MUI ulama memilki peranan strategis dan perlu meneguhkan jati dirinya sebagai “organisasi ulama waratsatul anbiya” yang memiliki tanggung jawab besar untuk mengawal perjalanan umat Islam dan bangsa Indonesia ke depan menuju baldatun thayyibatun warabbun ghafur.

Amanah ulama ini sangat berat sehingga perlu dilaksanakan dengan sungguh- sungguh. Ulama dan khususnya pengurus MUI harus memiliki ilmu pengetahuan keagamaan yang mendalam sebagai faktor pembeda dengan masyarakat biasa. Dengan ilmu pengetahuannya yang mendalam disertai dengan ketaqwaannya yang tinggi, ulama akan menjadi tempat bertanya bagi masyarakat dalam berbagai macam bidang kehidupan. Para ulama harus memberi contoh untuk terus-menerus belajar sebagaimana para ulama salafus shalih terdahulu. Diskusi dan dialog lisan maupun tulisan yang terjadi pada masa lalu telah membangun khazanah keilmuan yang sangat berharga dan sangat tinggi nilainya.
Selain itu MUI perlu memberikan perhatian khusus pada program kaderisasi ulama, dengan melakukan penjaringan kader-kader muda yang potensial di berbagai lembaga pendidikan, sehingga ke depan kualitas ulama Indonesia semakin meningkat dan disegani dalam tataran perjuangan dakwahnya. MUI juga perlu merumuskan konsep pendidikan Islam yang ideal dari tingkat dasar sampai perguruan tinggi untuk menentukan konsep pembentukan insan-insan Muslim yang ideal di masa depan.

Kedua kekuatan ini tentu tidak dapat dipisahkan, Ulama yang cendikia, dan Cendikia yang Ulama demikianlah sosok yang tercermin dalam perjuangan Rasulullah SAW, sehingga diharapkan jika dua kekuatan ini berkolaborasi akan mampu mendorong kemajuan dan memberikan daya saing untuk Kabupaten Way Kanan, dan tentu saja kita semua optimis untuk mencapainya. Dengan semangat kebersamaan dan potensi yang ada mari kita bersama-sama dan saling bahu-membahu untuk lebih fokus pada agenda-agenda pembangunan di Kabupaten Way Kanan yang sama-sama kita cintai ini.

“Sebelum mengakhiri sambutan ini, saya mengucapkan Selamat Kepada Pengurus Ikatan Cendikiawan Muslim Indonesia Organisasi Daerah Kabupaten Way Kanan dan Pengurus Majelis Ulama Indonesia Kecamatan se-Kabupaten Way Kanan yang baru saja dikukuhkan. Selamat bekerja, semoga Allah SWT meridhoi langkah dan perjuangan kita untuk mensejahterakan umat di Bumi Ramik Ragom yang kita cintai ini. Amin Ya Robbal Alamin”, tutupnya. (Maria)

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.