Pemuda Kuala Tanjung Desak PT Pelindo, Agar Prioritaskan Pemuda Daerah

Sumatera Utara320 Dilihat

Batu bara, medianasional.id – Pemuda Kuala Tanjung yang tergabung dalam Forum pemuda pemudi Kuala Tanjung (FPPKT) lakukan aksi di depan PT Pelindo. Kamis (17/01/19).

Aksi tersebut adalah bentuk reaksi Pemuda setempat karena tidak adilnya PT Prima Multi Terminal (PMT) yang merupakan anak perusahaan PT Pelindo dalam perekrutan Security, hal itu juga ada kesalahan dari Humas PMT karena tidak transparan dan keterbukaan informasi dalam perekrutan.

“Pada hari ini kita menuntut pada PT PMT, agar memecat Humas PT PMT, yang bernama Heru, karena tak adanya tranparansi mengenai perekrutan Security, seolah tidak menghargai pemuda daerah, dan kita juga paham dan mengetahui, bahwa sebelumnya ada perekrutan 20 orang security, tapi anak daerah hanya lulus 2 orang, dan kita tekankan, si Heru wajib dipecat dari PT PMT,” tegas Arwan Syahputra salah satu orator aksi.

Dalam aksi itu, massa Aksi juga menekankan beberapa tuntutan, yang wajib diindahkan oleh PT Pelindo melalui PT PMT nya.

“Point yang pertama, karena adanya kesewenangan oleh Heru selaku Humas PMT, yang tidak transparan dalam perekrutan Security maka dia wajib dipecat, dan yang ke-dua kita harap, pihak Dari Pelindo, ataupun Dari PT.PMT bangun MOU bersama kita, agar 30 persen pemuda daerah dapat dimasukkan dalam PT Pelindo,” tekan Arwan lagi dalam orasinya.

Koordinator lapangan, juga menyatakan dampak dari Pelindo ini masyarakat lah yang merasakannya, maka dari itu harus ada sinkronisasi yaitu timbal balik pada anak-anak daerah.

“Sejak berdirinya PT ini, masyarakat Kuala Tanjung lah yang merasakan segala jenis dampak negatifnya, jadi adanya aksi ini, agar nalar Para Petinggi Pelindo bisa aktif, dan peka terhadap anak anak daerah,” ungkap Al Fikri , Koordinator Lapangan.

Setelah 1 jam kemudian, Pihak kepolisian juga mengatakan bahwa dari pihak PT PMK mengizinkan 10 orang perwakilan dari massa aksi agar melakukan audiensi. Dan hasilnya Pihak dari PT PMK belum bisa mengambil keputusan dan memerlukan waktu untuk merapatkan tuntutan ini.

“Jadi setelah audiensi, kita belum dapat benang merahnya, karena berhubung Direktur PT Pelindo dan PMK tidak ada di tempat, yang ada hanya Humasnya. Jadi kita harap kawan-kawan bersabar dan menanti hasil ini dalam tempo beberapa hari, bila putusan tak sesuai dengan tuntutan maka kita blokir jalan akses menuju PT Pelindo,” tutup Al Fikri Koordinator Lapangan dan Ketua Umum FPPTK.

Kontributor : Arwan

Editor : Dian

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.