Tanggamus, medianasional.id – Peristiwa penemuan jenazah gantung diri menggegerkan warga Pekon Kagungan, Kecamatan Kota Agung Timur, Kabupaten Tanggamus. Ada pun korban gantung diri berinisial HY (30) ditemukan pertama kali oleh adik kandungnya sepulang kerja. Senin (06/02).
Menurut laporan Babinsa Kota Agung kronologi kejadian sekitar pukul 15.00 WIB, 06 Februari 2023, saat itu saksi Wulandari (adik korban) pulang dari kantor dan mengetuk pintu rumah. Namun tidak ada jawaban, kemudian Wulandari masuk ke rumah dan langsung menuju ruang belakang, dan mendapati korban yang merupakan saudara kandungnya telah dalam keadaan tidak bernyawa tergantung dengan seutas tali di teras belakang rumah.
Mendapati hal tersebut Wulandari berteriak histeris sehingga saksi Adi Surya mendatangi tempat kejadian perkara dan melihat korban dalam keadaan meninggal dunia dengan posisi tergantung.
Mengetahui kejadian ini warga segera menghubungi Kepala Pekon Kagungan, Polsek Kota Agung, dan Babinsa Koramil 424-03/KTA. Dan Aparat tiba di lokasi, melakukan identifikasi, dan meminta keterangan para saksi.
Petugas di lokasi langsung mengevakuasi korban beserta Petugas puskesmas, Babinsa dan kepolisian memeriksa tubuh korban. Namun orang tua korban yakni Roni Rasyid tidak mau dilakukan visum terhadap korban, mereka menerima peristiwa ini sebagai musibah. Hal ini tertuang dalam surat pernyataan. Dan Untuk sementara motif korban melakukan tindakan bunuh diri masih didalami.
Sesuai kesepakatan keluarga jenazah dimakamkan hari itu juga di pemakaman keluarga. Barang bukti berupa seutas tali tambang warna merah sekitar 5 meter dan sebuah kursi hijau yang digunakan korban gantung diri serta pakaian korban. ( Redi )
