Pandangan Politisi PDIP,  Terkait Pelantikan Anggota DPRD Yang Baru di Lantik 

Batang301 Dilihat

Batang, medianasional.id
Pengurus Partai Politik terbesar di Indonesia dan sekaligus kader militan daripada PDIP (Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan) Kabupaten Batang Wakil Ketua Bidang Komunikasi Politik menyambut baik atas pelantikan ke 45 anggota DPRD Kabupaten Batang pada 14 Agustus 2019 yang lalu.

Tri Ananta Marhaendra, SH di sela – sela waktunya saat di konfirmasi mengatakan, Masih banyak tugas yang harus diselesaikan oleh para wakil rakyat tersebut, seperti persiapan pengajuan APBD Perubahan oleh Pemerintah Kabupaten Batang dan juga terkait Rencana Tata Ruang dan Wilayah (RTRW) yang belum selesai.

“ Sebagai pengurus partainya wong cilik, saya harus menghormati dan mengapresiasi proses demokrasi di Kabupaten Batang berjalan dengan aman lancar damai, terimakasih kepada KPUD Batang, Kapolres, Dandim,” Bebernya saat di temui di rumah tempat tinggal orang tuanya di Wonotunggal ujarnya sembari sesekali minum kopi buatan ibu tercintanya, Jumat (16/08/19).

Pria tampan berprawakan yang asli putra daerah kelahiran Dukuh Wonotunggal Desa Wonotunggal Kecamatan Wonotunggal Kabupaten Batang itu menuturkan, bahwa yang harus segera dilakukan pembahasan para wakil, rakyat yang baru di lantik adalah secepatnya PR para anggota dewan yang belum diselesaikan segera terselesaikan, agar terlihat geliatnya dalam roda pemerintahan dan apabila tidak lekas terselesaikan tentunya akan berdampak. Misal belum selesainya RTRW yang tentunya berdampak kepada para investor yang akan berinvestssi di Kabupaten Batang yang kita cintai.

Lebih lanjut Tri Ananta Marhaendra, SH menjelaskan, bahwa Kabupaten Batang adalah daerah yang strategis dan berkembang apalagi dengan adanya proyek besar PLTU Batang yang mempermudah kemajuan di Batang. Tapi perlu di ingat, bahwa untuk aspek Kelautan, agraris (pertanian), pegunungan, belum ada perhatian khusus dari pemerintah Kabupaten Batang dalam menunjang kesemuanya itu dalam aspek mewujudkan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Batang.

Ia juga menambahkan, bahwa tantangan kedepan yang akan di hadapi adalah bagaimana menjawab kerusakan lingkungan, seperti (galian c), sampah, berubahnya lahan pertanian menjadi pemukiman, limbah pencemaran laut pemberdayaan kaum nelayan dan petani.

Anggota DPRD yang baru tentunya juga harus memikirkan tentang pentingnya anggaran pembangunan kemanusiaan misalnya, anggaran pada peruntukan kesehatan warga Kabupaten Batang yang non qouta BPJS (SKTM), membuat kriteria kemiskinan daerah agar tepat sasaran, mewujudkan pelayanan ambulan gratis ditingkat Puskesmas yang ada di Kabupaten Batang selama 24 jam, membangun Puskesmas rawat inap 24 jam di tiap-tiap Kota Kecamatan dan masih banyak lainya Kesemuanya itu tentu di dukung dengan anggaran yang memadai.

“anggota DPRD Kabupaten Batang juga harus mulai memikirkan regulasi dan perlindungan untuk Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal Kabupaten Batang baik pra pemberangkatan maupun paska penempatan kerja dan keluarganya”, Ucapnya sembari minum kopi.

“Semoga tumpuan warga Batang dengan anggota DPRD yang baru, di harapkan Kabupaten Batang akan lebih baik kedepannya dan menjadikan Batang yang terkenal dengan destinasi wisatanya, kota industri, serta pelayanan birokrasi yang baik serta birokrasi yang bersih, ” Pungkas Tri Ananta Marhaendra, SH

Reporter : Puji_L

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.