KENDAL- medianasional.id- Memasuki jelang usia lima puluh tahun, masyarakat diminta untuk lebih menjaga kesehatan matanya. Hal ini bertujuan untuk mengurangi permasalahan penyakit mata, yakni salah satunya katarak, yang biasanya dialami masyarakat ataupun orang yang menginjak usia sekitar 50 tahun ke atas. Karena pada usia tersebut ada perubahan pada lensa matanya. Yaitu lensa mata akan menebal dan berubah warna menjadi keputih putihan.
Demikian yang dikatakan, dokter Poli Mata RSUD dr Soewondo Kendal, dr Kharisma Gyna Endhita Sp.M di acara Promosi Kesehatan Rumah Sakit (PKRS) pada Senin (9/10/23) di RSUD dr Soewondo Kendal, Jawa Tengah.
Dikesempatan tersebut, dr Kharisma Gyna Endhita Sp.M menyampaikan berbagai permasalahan ciri ciri tentang penyakit katarak dan cara mencegahnya sejak dini.
Dia menyebutkan, permasalahan penyakit mata, yakni katarak biasa dialami masyarakat ataupun orang yang menginjak usia sekitar 50 tahun ke atas. Pada usia tersebut ada perubahan pada lensa matanya.
“Cirinya mata akan merasakan silau dan padangan serasa ada kabutnya. Karena lensa mata menebal. Namun kadang pasien juga tidak merasakan, karena mungkin mata yang satunya masih normal,” ungkap dr Kharisma Gyna Endhita Sp.M.
Beberapa pencegahan sejak dini bisa dilakukan, kata dr. Gyna, yakni sebelum memasuki usia tersebut harus menjaga pola hidup sehat dan makan makanan yang seimbang. Disampaikannya, katarak harus dioperasi dan penyembuhannya kurang lebih sekitar 6 Minggu.
Metode operasi dilakukan yaitu, dengan metode teknik operasi katarak tanpa jahitan, atau yang dikenal dengan istilah Phacoemulsification. Teknik operasi katarak ini menggunakan mesin bergelombang ultrasonik. Phacoemulsifikasi ini bertujuan memperbaiki penglihatan pasien yang terganggu karena katarak.
“Memang lumayan mahal sekitar 8-10 juta, itu untuk satu mata. Namun juga bisa dilayani melalui BPJS. Prosesnya minta rujukan BPJS di Faskes 1 terus bawa kesini/ RSUD dr Soewondo,” jelas dia.
Dikesempatan itu, juga dilakukan dialog interaktif tanya jawab perihal kesehatan mata dan penyakit lainnya. Sebagai informasi, PKRS adalah salah satu upaya yang dilakukan untuk pemberian pelayanan kepada pasien, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr Soewondo Kendal mengadakan Promosi Kesehatan Rumah Sakit (PKRS). Yang Bertujuan agar pasien dan keluarga dapat mengambil keputusan yang tepat dalam menghadapi berbagai masalah kesehatan yang dalami.
Sementara itu, Humas RSUD dr Soewondo Kendal, Sulistyo mengatakan, masyarakat dipersilahkan untuk mendaftar bisa secara offline dan online melalui aplikasi Pecel Soewondo.
“Pendaftaran dibuka tiap hari Senin sampai Sabtu,” jelasnya singkat. (*)
