Lampung Utara, Medinas – Program bedah rumah BSPS (Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya) Kelurahan Tanjung Harapan Kecamatan Kota bumi selatan Kabupaten Lampung Utara, seharusnya yang mendapatkan adalah warga yang tidak mampu bukan seorang Oknum PNS. Bahkan Oknum PNS ini bekerja di kelurahan Tanjung Harapan Bangau 2 Lingkungan 6 yang bernama Aidi.
Temuan wartawan di lapangan satu bangunan rumah yang sudah hampir selesai, Tim KWRI saat konfirmasi dengan Aidi pemilik bangunan itu dan Dia mengiyakan, “Saya mendapatkan program bedah rumah, Saya (Aidi) dapat program ini dengan jatah 2 rumah yang saya jadikan 1 bangunan rumah bahkan saya buatkan untuk kontrakan,” jelasnya pada Tim KWRI.
Sementara disisi lain Kabid Pemukiman yang dihubungi melalui telepon Wahyudi Tika menjelaskan, dirinya baru tahu permasalahan ini, “kalau begitu saya akan kroscek dulu kebenaranya. Itu tidak sembarangan, ada mekanismenya. Kalau itu benar maka akan saya tarik bantuan itu, tapi akan saya laporkan dulu dengan Kadis” ungkapnya.
Bagaimana masyarakat miskin bisa merasakan dan menikmati program bedah rumah, kalau masyarakat yang kehidupanya berkecukupan malah yang mendapatkan program bedah rumah, apa lagi ini oknum PNS kelurahanya sendiri.
“Oknum seperti ini harus ditindak tegas oleh dinas terkait. Harapannya agar dinas terkait dan pemerintah segera menemukan kecurangan dan ketidak adilan, yang seakan-akan semaunya sendiri asalkan punya kekuasaan tanpa memperdulikan warga yang benar-benar membutuhkan bantuan dari pemerintah,” pungkas salah seorang warga yang tidak mau disebutkan namanya kepada wartawan. (Hendra Antoni)
