medianasional.id Mandailing Natal sumut Desa Program Pemerintah Pusat, Provinsi hingga Kabupaten dalam upaya peningkatan pembangunan binfrastruktur desa sangat diharapkan dapat berjalan optimal sesuai harapan pemerintah untuk selanjutnya dapat dimanfaatkan sepenuhnya oleh masyarakat.
Namun harapan tinggal harapan, ternyata pembinaan dan pengawasan pemerintah terhadap realisasi program di perdesaan seakan diabaikan oleh oknum aparatur desa yang tidak bertanggung jawab.
Kaper sumut media nasional sutan nasution dan kordinator LSM Pelopor,M.yakub Kabupaten Mandailing Natal kamis mencium aroma tidak sedap
“Kades Suka Makmur arnida diduga melakukan Mark-up anggaran dalam pekerjaan pembangunan rabat beton jalan nlingkungan Tahun Anggaran pembanguna jalan usaha Tani Volume 356M x1.60.M dengan jumlah Dana Rp.363.039.406 sumber Dana Desa TA. 2019
Hal itu terlihat dari hasil pekerjaan yang terkesan penuh rekayasa, dugaan penyimpangan Desa suka makmur
Sewatu tem MN. Kelokasi masyarakat kesal masalah pembanguna rabot beton yg di kerjakan masyarakan dengan upah 65.000 permeter
“Pembangunan rabat beton jalan perkebunan diduga kuat terjadi penyimpangan anggaran, Karena volume tidak sesuai dengan realita struktur kontruksi bangunan yang semestinya.
Menyikapi dugaan Mark-Up Anggaran Dana Desa media nasioanl sebagai Kontrol Sosial berharap pihak penegak hukum baik kepolisian maupun kejaksaan cepat tanggap dan segera turun ke lokasi guna penyelidikan, karena apa yang dilakukan Kades Arnida ditenggarai telah merugikan uang negara.(sufyan st)
