Jembatan Gantung Yang Ambrol Memakan Korban Jiwa

Uncategorized79 Dilihat

 

Tanggamus medinas.com – warga bersama anggota Polsek Wonosobo berusaha melakukan pencarian Danang (16), korban terperosok di jembatan gantung Pekon Banjar Negara Kec. Wonosobo Kab. Tanggamus.

ADVERTISEMENT

Kapolsek Wonosobo Iptu Andre Try Putra, S.Ik mengungkapkan korban terperosok saat melintasi jembatan gantung tersebut dinihari Minggu (12/11/17) sekitar pukul 03.00 Wib.

“Danang merupakan pelajar beralamat di Pekon Sedayu Kecamatan Semaka Tanggamus”, ungkap Iptu Andre Try Putra.

Dikatakan Kapolsek, kronologis kejadian pada saat korban bersama M. Ridho Febrian alamat Banjar Negoro, Reza, Yoga, Aldi Saputra alamat Sedayu, Bayu alamat Sukaraja dan Rapi alamat Banjar Negara mengendarai 4 sepeda motor hendak melintasi jembatan.

“Danang berboncengan bersama M. Ridho Pebrian (15) mengendarai sepeda motor honda beat warna putih. Karena lampu utama sepeda motor korban dalam kondisi mati sehingga melintas lebih dulu diterangi rekan-rekan dari belakang”, kata Iptu Andre Try Putra.

Karena cuaca gelap sehingga tidak melihat jembatan yang ambrol sekitar 3 meter dan keduanya terjebur ke sungai semaka bersama kendarannya. Beruntung M. Ridho bisa menepi ke pinggir sedangkan Danang terbawa arus sungai dan rekan-rekan korban meminta tolong warga sekitar.

“Dalam peristiwa tersebut petugas bersama warga sekitar telah melakukan upaya pencarian korban terbawa arus, mohon doanya semua agar segera diketemukan”, tandasnya.

Sementara itu M. Rido Pebrian diwawancarai dirumahnya, menceritakan saat terperosok dia sempat menarik tangan Danang tetapi terlepas.

“Saat menepi tangan Danang sudah saya pegang dan tarik ke tepi, namun sayang pegangan terlepas dari tangan saya”, ucap M.Ridho. (*Jum)

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.