Jateng Siap Kontribusi Daging Nasional

Batang580 Dilihat

Batang, medianasional.id Pemerintah Provinsi Jateng gelar potensi peternakan dan gebyar upsus siwab yang dipusatkan di Kabupaten Batang, kegiatan berlangsung selama dua hari, 27 september hingga 28 september 2018.

Kegiatan yang rutin digelar setiap tahunnya tersebut digadang mampu meningkatkan populasi ternak sapi dan kerbau di Indonesia serta mendukung program pemerintah dalam membudidayakan sapi dan kerbau.

Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Agus Wariyanto mengatakan, Sektor peternakan di Jawa Tengah mengalami kemajuan hal itu berdasarkan data laporan pelaksanaan Program Upaya Khusus Sapi Indukan Wajib Bunting (UPSUS SIWAB) pada tahun 2017 hingga melampaui target 100 persen lebih.

“Dalam sektor peternakan Jawa Tengah berhasil merealisasikan 658.179 ekor akseptor sapi atau sebesar 127,81 persen dari target 514.984 ekor akseptor sapi, sehingga Provinsi Jawa Tengah berhasil memperoleh peringkat 1 (satu) Nasional untuk pelaksanaan program UPSUS SIWAB ini,” jelasnya, Jumat (28/9/2018).

Tak hanya itu, dijelaskannya Jawa Tengah juga menempati urutan 1 tingkat nasional dalam jumlah populasi kambing sebesar 4.066.654 ekor (22,79 persen) dan ayam buras sebesar 41.976.727 ekor (14,27 persen).

Sedangkan untuk populasi sapi potong, sapi perah dan domba Jawa Tengah menempati urutan ke 2 tingkat nasional, yaitu masing-masing sebesar 1,674 juta ekor (10,46 persen) untuk sapi potong, 137 ribu ekor (25,72 persen) untuk sapi perah dan 2,340 juta ekor (14,9 persen) untuk domba nasional.

“Saya senang, sektor peternakan kita mengalami kemajuan yang menggembirakan dengan berbagai keberhasilan itu artinya potensi kita di sektor peternakan sangat besar, Jateng menjadi salah satu provinsi prioritas program ini, maka saya berharap betul, mo-mentum untuk meningkatkan populasi sapi dan kerbau, dimana sudah terbukti dengan peningkatan yang ada, apalagi Jawa Tengah itu punya peran strategis dalam mendukung kedaulatan pangan nasional, khususnya dari daging sapi dan kerbau,” ujarnya.

Dukungan yang sama juga dikatakan oleh Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan, I Ketut Diarmita mengatakan Pemerintah ingin mendorong semua peternakan dengan potensi keanekaragaman ternak di Indonesia, dengan kegiatan gelar kontes dan upsus siwab ini juga diharapkan mampu meningkatkan populasi ternak dan keanekaragaman ternak.

“Potensi di Jateng sangat besar harus didorong agar semakin maju, selain itu juga kami ingin mendorong keanekaragaman ternak di Indonesia untuk lebih dikembangkan, saya rasa dilihat dengan gelar kontes ternak keanekaragaman dikembangkan lagi, dan juga gebyar upsus siwab ini diharapkan mampu meningkatkan populasi ternak yang unggul,” pungkasnya.

Bupati Batang Wihaji mengatakan di Kabupaten Batang masyarakat desa hampir memiliki peternakan hampir 21 ribuan ekor sapi populasi dan populasi ayam mencapai 14 juta, sehingga masih membutuhkan pembinaan.

” Saya harap masyarakat Batang bisa berdaya dan berjaya dengan pembinaan dari pemerintah Provinsi dan pusat, oleh karena itu Batang siap menerima bantuan dan Insaallah amanah,” Kata Wihaji. (Red)

Kontributor : Sukirno

Editor : Puji_Leksono

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.